Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
4.479 views

Toleransi Makin Ngawur

Oleh: M Rizal Fadillah (Pemerhati Politik dan Keagamaan)

Setelah ramai model toleransi "tumpeng masuk gereja" di film The Santri, di dunia nyata penyerahan tumpeng oleh banser dan gusdurian di gereja Santa Theresia Majenang, atau melantunkan sholawat di gereja berkolaborasi dengan "haleluya" di video medsos, kini juga heboh do'a di acara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di lingkungan kantor Garuda Indonesia Group
1 Oktober yang lalu.

Do'a kristen oleh seorang wanita di lingkungan pegawai yang mayoritas muslim. Ini tak lazim, biasanya di acara resmi seperti ini do'a dilaksanakan secara Islam dibacakan laki laki karena mayoritas muslim.

Apalagi jika do'a yang dengan kalimat "Allah Bapa Yang Maha Kasih.." itu diaminkan oleh Muslim, maka bisa bisa kafirlah dia. Allah itu "lam yalid wa lam yuulad" tidak melahirkan dan tidak dilahirkan. Tak ada Tuhan Bapa atau Tuhan anak.

Rupanya pola seperti di Garuda ini nyaris terjadi di Gedung MPR. Gerindra mengajukan juru do'a wanita beragama Kristen. Namun akhirnya diambil alih oleh Ketua MPR Zulkifli Hassan. Gerindra kecewa juru do'anya ditolak.

Lagi lagi ini persoalan toleransi salah kaprah. Umat Islam sendiri yang bodoh dan berwatak "mijnder". Tak perlu memaksakan baca do'a oleh umat Kristiani. Di samping keluar dari kelaziman, juga bersikap tidak proporsional. Lagi pula partai politik tak perlu "kampanye" atau "cari muka" dengan terobosan toleransi yang salah tempat tersebut.

Umat Islam rasanya terus disudutkan dengan tuduhan ajaran radikal atau intoleran. Tuduhan yang mengada ada. Jika dipelajari dengan seksama ajaran dan syari'at Islam yang benar maka akan ditemukan ajaran toleransi yang indah. Tapi bukan dengan pola menjual, menggadaikan, atau mencampuradukkan keyakinan.

Dengan penyudutan ini mestinya kita memberi penjelasan dengan baik. Bukan dengan seperti dalam film The Santri atau seperti di acara Garuda atau ngototnya Gerindra yang urusan do'a saja masuk kancah politik.

Negara Indonesia yang sudah stabil dalam hubungan antar agama moga tidak dikacaukan oleh sikap beragama yang keliru. Para pemimpin agama hendaknya menjelaskan lebih jelas dan tegas pada pemeluk agama masing masing tentang keyakinan orang lain. Jika tidak, maka yang terjadi bukan toleransi tapi sinkretisme yang berefek penggerogotan "keimanan" masing masing.

Amburadulnya kondisi politik dan ekonomi bangsa ini janganlah diperparah dengan amburadulnya juga dalam pemahaman agama dan relasinya. Sebab nanti yang terjadi adalah toleransi yang semakin ngawur.

Tidak ada berkah dari Allah lalu bangsa dan negara ini akan hancur karena diisi oleh umat yang dikhawatirkan memang kufur. Menentang hukum Allah. Naudzubillah.

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X