Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
4.473 views

Pasca TWK, KPK Layakkah Dipertahankan?

Oleh: Tardjono Abu Muas (Pemerhati Masalah Sosial)

Sengkarut pasca tes wawasan kebangsaan (TWK) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang hasil akhirnya menggusur 57 mantan pegawai harus angkot koper dari kantor KPK, kini masih menjadi polemik yang terus bergulir.

Proses TWK yang menjadi awal sengkarutnya kondisi KPK masih menyisakan banyak masalah, dari mulai substansi materi TWK itu sendiri hingga isu Taliban pun ikut mewarnai timbulnya sengkarut di KPK. Belum juga tuntas soal sengkarut KPK pasca 57 mantan pegawai harus angkat koper, kini konon malah muncul isu bendera HTI di dalam kantor KPK?

Layak untuk ditelisik isu keberadaan bendera HTI, karena awalnya isu Taliban santer dihembuskan pada saat proses TWK, tapi anehnya setelah selesai TWK bukan bendera Taliban yang diisukan tapi kini malah yang dimunculkan isu bendera HTI. Adakah sesuatu di balik perubahan isu Taliban menjadi HTI?

Untuk menjawab pertanyaan di atas, patut diduga si dalang yang membuat KPK sengkarut telah berhitung, jika bendera Taliban yang diangkat maka si dalang berhitung dampaknya akan berurusan dengan Taliban yang dapat mengusir penjajah AS di Afghanistan selama 20 tahun. Maka si dalang bergeser mengambil risiko yang paling dianggap ringan, dimunculkanlah bendera HTI?

Selain isu bendera HTI, sengkarut KPK juga masih menyisakan masalah soal rekomendasi dari Komnas HAM yang menemukan pelanggaran HAM dan Ombudsman yang menemukan maladministeasi pada TWK. Permasalahan ini sudah seharusnya segera ditindaklanjuti untuk mendapatkan solusinya.

Terkait dengan perekrutan 57 mantan pegawai KPK oleh Polri yang dinilai menjadi salah satu opsi menyelesaikan polemik TWK, tentu menjadi sesuatu yang patut ditelisik lebih mendalam. Paling tidak, ada dua hal yang mesti dikaji. Pertama, soal standarisasi perekrutan dan pengangkatan aparatur sipil negara (ASN). Samakah prosedur penerimaan dan pengangkatan ASN di KPK dan Kepolisian?

Kedua, jika pihak kepolisian menerima 57 mantan pegawai KPK sebagai ASN di Polri sekaligus menafikan hasil TWK dari KPK dengan pertimbangan Novel dkk dapat memperkuat kinerja Polri dalam pemberantasan korupsi, tentu hal ini perlu dikaji lebih mendalam pula.

Jika kajian poin kedua ini lebih cenderung dapat menguatkan kinerja Polri dalam pemberantasan korupsi, maka timbul pertanyaan, masih layakkah keberadaan KPK dipertahankan?

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X