Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
18.073 views

Inilah Mengapa Hari Ibu 'Harus' Dirayakan

Hari ini, tanggal 22 Desember semua media sosial seolah berlomba posting meme ataupun ucapan dan artikel tentang hari Ibu. Ada yang pro dan kontra, selalu begitu. Di negeri yang suka sekali membebek terhadap apa-apa yang berasal dari barat ini, apa sih yang tidak diperingati dan dirayakan? Ada hari Ibu, ada hari Ayah (yang ini kayaknya sedang tahap proses untuk dirayakan), ada hari kasih sayang, ada hari ini dan hari itu.

Terlepas dari cikal bakal perayaan hari Ibu sehingga jatuh di tanggal 22 Desember ataupun asal mula darimana perayaan ini berasal, ada satu kalimat dari salah satu artikel itu yang cukup membuat saya berhenti sejenak dan berpikir. Kalimat tersebut kurang lebih seperti ini:

“Peringatan/perayaan seperti ini adalah satu kebiasaan masyarakat yang tidak mampu memenuhi hak sesuatu yang diperingati tersebut. Maka untuk memberikan kepedulian dan perhatian, maka diadakanlah hari tersebut.” (Ustadz Budi Ashari, Lc)

Ya...betapa di kondisi masyarakat seperti sekarang ini, hari Ibu menjadi begitu penting untuk dirayakan. Lihatlah posisi para Ibu saat ini. Ketika anak-anaknya masih kecil, dia rawat dengan penuh kasih sayang. Agak besar sedikit sudah mulai berani membangkang. Contoh sederhana ketika Ibu kehabisan garam untuk memasak. Anak yang disuruh beli garam ke warung, tak segera beranjak karena asyik main video game atau internet di Hpnya. Tak jarang, ibu sendiri yang akhirnya harus berangkat ke warung karena si anak tetap tak beranjak dari asyiknya permainan.

Besar sedikit, bermain dengan teman sebaya melenakan si anak. Mereka lebih memilih ‘hang out’ bersama teman daripada menghabiskan waktu untuk berbincang dan curhat dengan sang Ibu. Dalam benak si anak, ‘Gak asik ah ngobrol dengan Ibu, gak nyambung. Ibu tahunya seputar rumah doang, gak gaul’.

Beranjak dewasa, kuliah di luar kota. Interaksi dengan ibu semakin berkurang. Paling juga sekadar telpon, itu pun kalau ingat karena rasanya menelpon teman atau bahkan gebetan jauh lebih asyik daripada mendengarkan suara dan petuah ibu di seberang. Belum lagi tugas kuliah dan organisasi yang padat, itu semua menjadi alasan untuk tidak sering-sering menengok ibu.

...Untuk menebus rasa bersalah, momen hari Ibu adalah saat dimana anak-anaknya merayakan jasa ibu yang tiada tara. Hadiah, bunga, kecupan sayang, dan percakapan hangat ada di hari ini. Setahun sekali. Setelah hari ini berlalu, semua sibuk sendiri-sendiri. Si ibu kembali kesepian...

Lulus kuliah, kerja. Karier sangat penting dong karena berefek pada penghasilan dan prestis atau gengsi. Ibu pasti ngerti karena buat apa anak-anaknya disekolahkan tinggi kalau bukan untuk membawa nama baik keluarga dengan prestasi duniawi sang anak. Satu asalan lagi ada untuk sekadar menyempatkan waktu menengok ibu yang sudah semakin tua.

Tahap selanjutnya adalah menikah. Si anak makin sibuk dengan keluarga baru. Si ibu semakin tak tersentuh. Apalagi bila qadarullah si anak laki-laki memunyai istri yang dominan dan tak suka kehadiran mertua. Terlena dengan pengaruh istri, setahun sekali pas lebaran saja menengok ibu. Belum lagi ketika si anak adalah perempuan dan berdalih atas dasar agama untuk tak berkunjung dan sungkem pada ibu.

Anak yang lain sebaliknya. Karena sibuk mengejar karier, anak-anaknya yang merupakan cucu sang ibu dititipkan pada nenek. Toh nenek hanya tinggal dan duduk manis di rumah. Sayang kalau harus menyewa baby sitter. Mahal! Lebih baik neneknya saja yang mengasuh. Gratis! Ortu si cucu sibuk mengejar karier karena itulah gunanya disekolahkan tinggi, bukan?

Saat si ibu sudah benar-benar sangat tua, lemah dan tak berdaya, cucu pun semakin dewasa. Mengikut jejak orang tua, dia pun mengejar karier dan cita-cita. Si nenek dan ibu dari orang tuanya ini semakin tua dan sakit-sakitan. Apa daya, anak dan cucunya tak ada di sampingnya. Dengan uang, disewalah orang lain untuk merawat ibu yang sebetulnya jauh di dasar hatinya, lebih menginginkan darah dagingnya sendiri yang ada di sampingnya.

Untuk menebus rasa bersalah, momen hari Ibu adalah saat dimana anak-anaknya merayakan jasa ibu yang tiada tara. Hadiah, bunga, kecupan sayang, dan percakapan hangat ada di hari ini. Setahun sekali. Setelah hari ini berlalu, semua sibuk sendiri-sendiri. Si ibu kembali kesepian. Garam dapur habis, ah...si ibu harus berangkat sendiri ke warung. Ingin nasi pecel buatan sendiri, si ibu harus ‘mengulek’ kacang sendiri.

Ketika badannya terasa ngilu semua karena usia, dia pun harus memijitnya sendiri. Ketika dia merasa kesepian dan ingin ada teman berbagi, dia pun harus menelannya sendiri. Dia harus menunggu satu tahun lagi, ketika anak-anaknya berkumpul untuk merayakan hari Ibu bersamanya. Ya...karena itulah hari Ibu begitu sangat penting untuk dirayakan.

Hari Ibu adalah saat ia bisa merasakan kehadiran dan kasih sayang anaknya. Saat mereka meluangkan waktu dan memberi hadiah padanya. Itulah mengapa peringatan hari Ibu sangat berarti baginya. Sementara di 364 hari lainnya, ia harus menghibur dirinya sendiri untuk bersabar dan bertahan hingga peringatan hari Ibu di tahun berikutnya.

Oh...Ibu, lihatlah! Kami sudah sangat mengistimewakanmu dengan adanya peringatan hari Ibu ini, bukan? Karena itu, berbahagialah kalian wahai para Ibu! (riafariana/voa-islam.com)

Ilustrasi: Google

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Fiqih Muslimah lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News
Cara Menghadapi Tantangan Dakwah Modern dengan Pendekatan Analisis SWOT

Cara Menghadapi Tantangan Dakwah Modern dengan Pendekatan Analisis SWOT

Rabu, 20 Aug 2025 20:26

Pelatih Sepak Bola Italia Tuntut Israel Diskors dari Kompetisi FIFA dan UEFA

Pelatih Sepak Bola Italia Tuntut Israel Diskors dari Kompetisi FIFA dan UEFA

Rabu, 20 Aug 2025 19:21

Selembut Kasih Sastra

Selembut Kasih Sastra

Rabu, 20 Aug 2025 19:03

Pandangan Syaikh Bin Baz Tentang Posisi Kaki Saat Sujud

Pandangan Syaikh Bin Baz Tentang Posisi Kaki Saat Sujud

Rabu, 20 Aug 2025 12:48

Turki Telah Kirim Lebih dari 101 Ribu Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Turki Telah Kirim Lebih dari 101 Ribu Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Rabu, 20 Aug 2025 05:42

Rahasia Qana’ah: Melihat ke Bawah, Bukan ke Atas

Rahasia Qana’ah: Melihat ke Bawah, Bukan ke Atas

Selasa, 19 Aug 2025 17:23

KH Cholil Nafis: AI Tidak Bisa Dijadikan Mufti dalam Hukum Islam

KH Cholil Nafis: AI Tidak Bisa Dijadikan Mufti dalam Hukum Islam

Selasa, 19 Aug 2025 14:29

Anak Mogok ke Pondok, Lakukan 5 Langkah ini!

Anak Mogok ke Pondok, Lakukan 5 Langkah ini!

Selasa, 19 Aug 2025 13:41

Derita Haji Maksum, Tanah Sah Disita, Pemilik Ditahan

Derita Haji Maksum, Tanah Sah Disita, Pemilik Ditahan

Selasa, 19 Aug 2025 13:02

Sejarah Panjang Israel Menolak Perdamaian Palestina

Sejarah Panjang Israel Menolak Perdamaian Palestina

Selasa, 19 Aug 2025 12:40

Presiden Suriah Al-Shara: Israel Dalang Krisis Druze untuk Pecah Belah Negara

Presiden Suriah Al-Shara: Israel Dalang Krisis Druze untuk Pecah Belah Negara

Selasa, 19 Aug 2025 00:31

Akhir Era Password: Teknologi Biometrik Siap Ambil Alih Keamanan Digital

Akhir Era Password: Teknologi Biometrik Siap Ambil Alih Keamanan Digital

Senin, 18 Aug 2025 18:53

Louisiana Gugat Roblox: Platform Game Anak Dituduh Jadi Sarang Predator Online

Louisiana Gugat Roblox: Platform Game Anak Dituduh Jadi Sarang Predator Online

Senin, 18 Aug 2025 17:15

Misi Bersejarah: Indonesia Rayakan HUT RI dengan Airdrop Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Misi Bersejarah: Indonesia Rayakan HUT RI dengan Airdrop Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Senin, 18 Aug 2025 13:58

Genosida Israel di Gaza: Lebih dari Satu Anak Juta Alami Trauma, 40 Ribu Tewas atau Terluka

Genosida Israel di Gaza: Lebih dari Satu Anak Juta Alami Trauma, 40 Ribu Tewas atau Terluka

Senin, 18 Aug 2025 12:29

Posisi Telapak Kaki Saat Sujud: Menempel atau Merenggang?

Posisi Telapak Kaki Saat Sujud: Menempel atau Merenggang?

Senin, 18 Aug 2025 10:01

Demo Raksasa di Tel Aviv: Ratusan Ribu Warga Israel Tuntut Akhiri Perang Gaza

Demo Raksasa di Tel Aviv: Ratusan Ribu Warga Israel Tuntut Akhiri Perang Gaza

Senin, 18 Aug 2025 09:36

Aksi Solidaritas Palestina di Bogor, UBN: Merdeka Bukan Hanya Hak Kita, Tapi Juga Palestina!

Aksi Solidaritas Palestina di Bogor, UBN: Merdeka Bukan Hanya Hak Kita, Tapi Juga Palestina!

Ahad, 17 Aug 2025 00:15


MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X