Rabu, 6 Jumadil Awwal 1446 H / 12 Agutus 2015 09:00 wib
5.530 views
Yahudi Saja Punya Negara Sendiri
CIAMIS (voa-islam.com) – “Jika umat Islam dan tokoh-tokohnya fokus dan bersungguh-sungguh berjuang menegakkan Khilafah Islam, saya meyakini Khilafah akan segera terwujud. Yahudi yang kafir dan zhalim saja, karena mereka fokus pada pendirian negara Israel, maka hanya dalam waktu 50 tahun 3 bulan sejak kongres Zionis tahun 1897 di Basel, Swiss maka pada tahun 1948 mereka sudah deklarasikan negara Israel,” demikian ditegaskan Ust. Luthfi Afandi, SH. MH di hadapan tokoh dan ulama Ciamis pada Ahad (08/09) lalu
“Terlepas bahwa mereka telah deklarasikan Israel di tanah umat Islam, tetapi jelas karena mereka fokus dan bersungguh-sungguh,” tambahnya.
Acara Liqo Syawal yang digelar di Ponpes Al-Hasan tersebut dihadiri oleh puluhan tokoh dan ulama, diantaranya Drs. KH Ahmad Hidayat, SH (Ketua Umum MUI Kab. Ciamis, Dr. KH Koko Komarudin, M.Pd (Ponpes Darussalam), Drs. H. Adang Daradjat, MM (Kepala Disdukcapil Kab. Ciamis), Sukiman (Asda II Kab. Ciamis) dan lain-lain.
...lahirnya ormas Islam seperti Nahdhatul Ulama, Muhammadiyah dan Syarikat Islam karena merespon kelemahan & keruntuhan Khilafah
Selain itu, Ust. Luthfi juga menyampaikan bahwa lahirnya ormas Islam seperti Nahdhatul Ulama, Muhammadiyah dan Syarikat Islam karena merespon kelemahan & keruntuhan Khilafah. Apa yang dilakukan oleh para ulama pendahulu negeri ini, karena kesadaran akan kewajiban pentingnya kepemimpinan Islam.
Beliau mengutip Pidato KH Wahab Chasbullah salah seorang pendiri NU di parlemen pada tanggal 29 Maret 1954 yang dimuat dalam majalah Gema Muslimin dengan judul, “Walijjul Amri Bissjaukah:
“Saudara2, dalam hukum Islam jang pedomannja ialah Qur’an dan Hadits, maka di dalam kitab2 agama Islam Ahlussunnaah Waldjama’ah jang berlaku 12 abad di dunia Islam, di situ ada tertjantum empat hal tentang Imam A’dhom dalam Islam, jaitu bahwa Imam A’dhom di seluruh dunia Islam itu hanja satu. Seluruh dunia Islam jaitu Indonesia, Pakistan, Mesir, Arabia, Irak, mupakat mengangkat satu Imam. Itulah baru nama Imam jang sah, jaitu bukan Imam jang darurat. Sedang orang jang dipilih atau diangkat itu harus orang jang memiliki atau mempunyai pengetahuan Islam jang semartabat mudjtahid mutlak. Orang jang demikian ini sudah tidak ada dari semendjak 700 tahun sampai sekarang….
Seluruh tokoh yang hadir sepakat dengan kewajiban Khilafah serta kewajiban berjuang menegakannya. [syahid/MIhti/voa-islam.com]
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!