Raja Salman Memerintahkan Operasi Darat ke Yaman

RIYADH (voa-islam.com) -Raja Arab Saudi Salman Abdulaziz pada Selasa memerintahkan pengerahan unit pasukan elit dalam melakukan perang darat melawan Syiah Houthi  Yaman, ujar kantor berita resmi Saudi, al-Arabiya, Selasa, 21/4/2015.

Raja Salman telah mengeluarkan dekrit kerajaan untuk mengerahkan Pasukan Garda Nasional dalam operasi militer yang sedang berlangsung terhadap Syi'ah Houthi Yaman, dan perang darat diperlukan untuk mengakhiri pemberontakan Sy'ah Houthi yang mengancam stabilitas regional, terutama Arab Saudi. 

Sejak 25 Maret, Arab Saudi telah melakukan serangan udara secara masif, dan menargetkan posisi  Syi'ah Houthi di Yaman. Yaman berada  kekacauan sejak September lalu, akibat pembrotakan Syi'ah Houthi dan menduduki hampir sebagian besar Yaman Utara dan Selatan. Saudi ingin membebaskan Yaman dari seluruh cengkeraman Houthi

Riyadh mengatakan Presiden Yaman Abd Rabbuh Mansour Hadi - sekarang kembali memiliki kedudukan yang  kuat. Usaha-usaha yang dilakukan Raja Salman telah dipandang penting, khususnya dalam menangkal pengaruh Syi'ah Houthi yang semakin luas di Yaman, dan mengancam kedaulatan Saudi.

Raja Salman tidak menghendaki Arab Saudi dalam ancaman Syi'ah Houthi yang sekarang ini menguasai Yaman. Namun, dibagian lain, Raja Salman juga mengeluarkan keputusan menghentikan operasi 'Decisif Storm', dan mulai melakukan perundingan politik. Sekalipun, Arab Saudi tetap akan menggelar pasukan daratnya ke Yaman. (dtta/aby/voa-islam.com)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

International Jihad lainnya:

• Al-Shabaab Serang Konvoi AMISOM di Somalia Selatan, 5 Tentara Tewas 2 Kendaraan Dibakar
• Jubir Taliban: Mujahidin Tidak Terlibat dalam Serangan Bom di Jalalabad
• Al-Qaidah Yaman Rebut Tank dan Artileri dari Kamp Militer Utama di Al-Mukalla
• Daulah Islam (IS) Kepung Kota Ramadi di Irak Tengah dari Segala Penjuru
• Al-Qaidah di Semenanjung Arab Ambil Alih Bandara di Timur Yaman
• Al-Qaidah di Yaman Konfirmasi Gugurnya Pemimpin Senior Mereka, Syaikh Ibrahim Ar-Rubaish
• Pendiri Kelompok Mujahidin BIFF, Ameril Umbra Kato, Dilaporkan Meninggal Dunia Karena Sakit Jantung
• Sedikitnya 5 Orang Tewas dalam Serangan Al-Shabaab di Gedung Pemerintah Somalia di Mogadishu