Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
19.958 views

Barakallahu, Wahai Saudaraku Muslim di Gaza Atas Kemenanganmu

GAZA CITY (voa-islam.com) - Segala pengorbanan, keikhlasan, keteguhan, dan kesabaran, akhirnya menghasilkan kemenangan. Kemenangan atas segala kesombongan. Kemenangan atas segala bentuk kejahatan dan kemunafikan. Kemenangan bagi orang-orang Mukmin sejati.

Pengorbanan tidak pernah sia-sia bagi siapapun. Keikhlasan tidak pernah membuat putus asa. Keteguhan tak pernah membuat takut. Keteguhan membuat tetap optimis dan tawakal. Kesabaran mendatangkan pertolongan dari Sang Pencipta, Alla Azza Wa Jalla.

Betapa besarnya pengorbanan rakyat Gaza. Mengorbankan seluruh hartanya, nyawanya, dan keluarganya. Perang yang berlangsung selama 50 hari, benar-benar ujian keimanan mereka. Keimanan orang-orang Mukmin, ketika harus berhadapan dengan kafir musyrik (Yahudi-Nasrami).

Invasi militer Zionis-Israel, menunjukkan bukti nyata, betapa rakyat Gaza, memang mereka adalah rakyat pilihan. Kuat menghadapi ujian yang datang, dan tidak menyerah dengan keadaan yang mereka hadapi.

Siapa yang sanggup melihat kematian anak-anak, perempuan, dan orang tua? Darah berceceran. Di mana-mana. Masjid-masjid hancur. Rumah-rumah hancur. Sekolah-sekolah hancur. Tempat pengungsian ikut hancur. Rumah sakitpun hancur. Tak bersisa.

Siapa yang sanggup menanggung beban seperti itu? Siapa yang sanggup, ketika melihat orang-orang yang sangat dikasihi meregang nyawa di depan mata mereka? Siapa yang sanggup melihat kehancuran seluruh sarana hidup mereka? Justru mereka sanggup menghadapi kondisi ini. Hanya orang-orang Mukmin, dan meyakini akan janji dari Rabbul Alamin, yang sanggup memikul beban perjuangan.

Seperti yang sudah diprediksi, Zionis-Israel, akhirnya memilih gencatan senjata. Tak sanggup melanjutkan perang. Perang hanya membawa kematian pasukannya. Ini banyak menimbulkan kecaman politik dari bangsa Israel terhadap pemerintahan Benyamin Netanyahu. Netanyahu tak sanggup menghadapi kecaman dari parlemen, politisi, dan rakyatnya. 

Kunci adanya gencatan senjata, selain Zionis-Israel sudah tidak mampu melanjutkan perang, juga para pendukung invasi Israel dari para pemimpin Arab, sudah tidak percaya lagi, Zionis bisa mengalahkan Hamas.

Kemudian, para penguasa Arab, berusaha mencari 'muka' dihadapan bangsa Palestina, mendorong gencatan senjata. Sejatinya, para penguasa Arab sudah melihat kekalahan Zionis melawan Hamas. 

Gencatan senjata mulai berlaku efektif pada hari Selasa ini. Gencatan senjata ini, sekaligus mengakhiri blokade. Menteri Luar Negeri Mesir Sameh Shoukry kesepakatan menyerukan pembukaan semua penyeberangan perbatasan antara Jalur Gaza dan Israel, yang secara efektif akan menandakan akhir dari tahun-panjang embargo Israel terhadap Gaza, sejak tahun 2007.

Selanjutnya, tahap kedua gencatan senjata yang akan dimulai sebulan kemudian, Israel dan Palestina akan membahas pembangunan pelabuhan laut Gaza, dan pelepasan tahanan Hamas di Tepi Barat yang diduduki Israel. Termasuk pembahasan penukaran tahanan Palestina dengan tentara Zionis, yang sekarang ini berada di tangan Hamas,  kata para pejabat Hamas.

Setelah gencatan senjata dimulai, banyak mobil memenuhi jalan-jalan Gaza. Klakson mobil berbunyi bertalu-talu. Puji-pujian memuji Allah bergemua di setiap masjid Gaza. Puluhan ribu warga Palestina turun ke jalan di seluruh Jalur Gaza, merayakan kesepakatan gencatan senjata antara faksi-faksi perlawanan Palestina dan Israel.

"Hari ini kita mendeklarasikan kemenangan perlawanan, hari ini kita mendeklarasikan kemenangan Gaza," kata juru bicara Hamas Sami Abu Zuhri.

Israel memberikan respon gencatan senjata, dan mengatakan akan memfasilitasi arus barang bagi warga sipil, bantuan kemanusiaan dan rekonstruksi ke wilayah Gaza. 

Pejabat kesehatan Palestina mengatakan 2.139 orang, sebagian besar warga sipil, termasuk lebih dari 650 anak tewas, sejak 8 Juli. Sementara itu, 64 tentara Israel dan lima warga sipil di Israel telah tewas.

Ribuan rumah di Jalur Gaza hancur atau rusak dalam pertempuran Israel-Palestina yang paling dahsyat sejak 2000-2005. PBB telah menunjuk sebuah panel untuk menyelidiki kemungkinan kejahatan perang. Pusat Hak Asasi manusia untuk Palestina mengatakan 540.000 orang telah mengungsi di Jalur Gaza.

"Kami memiliki perasaan campur aduk. Kami sangat sakit atas kerugian yang ada, tapi kami juga bangga kami mampu berperang melawan Zionis, hanya sendirian dan kami menang," kata guru Gaza Ahmed Awf, 55, saat ia memegang anaknya berusia 2 tahun, dan ikut bergabung dalam perayaan di jalan-jalan Gaza.

Seorang pemimpin Hamas, Mahmoud al-Zahar, memegang seekor burung gagak,yang jumlahnya ribuan hidup  di Gaza, saat gencatan senjata dimulai, bersumpah, "Kami tidak akan meminta izin dari siapapun - kami akan membangun pelabuhan kami ... kami akan membangun bandara kami", tukasnya.

Muslim Gaza, mereguk kemenangan, kebebasan, dan mengalahkan Zionis-Israel, sesudah berperang selama 50 hari. Kemenangan yang sangat mahal, disertai tetesan darah, pengorbanan, dan kesabaran yang tiada tara. Barakallahu saudaraku Muslim di Gaza. Wallahu'alam. mashadi

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Opini Redaksi lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X

Selasa, 12/11/2024 14:53

Jangan Terlalu Memikirkan Mimpi Buruk!