Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
32.591 views

Rizal Ramli : Jokowi Akan Menghadapi Killing Ground dan Tsunami Politik

JAKARTA (voa-islam.cocm) - Secara pasti ekonomi makro Indonesia memasuki lampu merah. Ekonomi Indonesia mendekati 'kiamat kubro'. Dengan berbagai kenaikan harga energi dan pangan, dampaknya pasti menjerumuskan Jokowi menuju killing ground dan tsunami politik, ujar Rizal Ramli.

Meski kaum relawan terus membela Jokowi karena ada yang membiayai dan mendukung secara finansial, terpuruknya ekonomi tidak akan mampu menolong rakyat dan menolong citra Jokowi yang kita cemaskan sudah masuk killing ground tadi. Publik merindukan pembaruan dan penguatan ekonomi dan sosial di era Jokowi, dan jangan ada lagi kebohongan publik.

Enam bulan terakhir ini penjualan retail anjlok 30%, Tanah Abang anjlok 50%, PHK meningkat, nilai tukar rupiah atas dolar AS terus terpuruk dan kini berada di angka Rp13.400 per dolar AS, serta pertumbuhan ekonomi Q-Q negatif selama dua semester.

Jokowi  dan Kabinet Kerja  tak mampu menanggung beban empat defisit yang telah diwariskan pemerintahan SBY kepada Presiden Jokowi. Yaitu defisit neraca perdagangan, defisit transaksi berjalan, defisit neraca perdagangan, serta defisit anggaran negara.

Di tengah quarto-defisit era SBY, dengan posisi ekonomi sudah lampu kuning, para pendukung Jokowi memberikan impian 'palsu' serba optimistis dan melupakan bahaya ekonomi RI sudah lampu kuning. Tujuan hanya menipu rakyat dengan berbagai opini positif pemerintahan Jokowi. Walaupun rakyat sudah sekarat.

"Kabinet yang seharusnya Trisakti, dengan pejabat-pejabat yang kompeten, memiliki leadership dan integritas, diisi dengan team KW2 dan KW3. Lampu mulai merah," kata ekonom senior, Rizal Ramli, dalam akun twitternya @RamliRizal, Kamis, 28/5/2015.

Dari segi integritas, Rizal Ramli melihat tim baru umumnya lemah kapasitas dan banyak yang salah tempat dan payah. "Timt  ekuin sibuk tanpa policy," ungkap Rizal.

Ingat bahwa tugas menteri adalah merumuskan strategi, kebijakan dan program. Sementara Dirjen dan Direktur melaksanakannya. Untuk aktivitas merupakan wilayah Ka-Subdit, dan bukan wilayah menteri.

Menteri yang sibuk soal aktivitas, sekadar buka sini buka situ, merendahkan dirinya sendiri dengan menyamakan diri bagaikan Ka-Subdit yang mencari perhatian dengan kualitas kerja rendahan. Semua itu, hanyalah ingin mengikuti Jokowi, karena tidak mampu membuat policy yang strategis, karena tidak mampu 'mikir' yang rumit.

Menteri suka  blusukan seperti Jokowi, tapi kenyataannya rakyat bertambah sekarat bukan lebih baik kondisi mereka. Jokowi pasti akan menghadapi  killing ground dan tsunami ekonomi-politik, karena dia tidak memiliki leadership yang kuat, dan hanya jualan blusukan, yang sudah basi. (dta/dbs/voa-islam.com)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X