Rabu, 5 Jumadil Awwal 1446 H / 6 April 2016 21:59 wib
5.257 views
Nelayan Minta Haknya justru Ditangkap dan Dipenjara oleh Polisi
JAKARTA (voa-islam.com)- Kegiatan nelayan-nelayan Indonesia saat Susi Pudjiastuti memimpin telah menghasilkan dampak yang didominasi oleh keburukan. Bahkan hanya keinginanya nelayan ingin melaut, di suatu daerah nelayan tersebut justru ditangkap dan dijebloskan polisi ke penjara.
“Nasib nelayan-nelayan kita itu ada yang dikejar-kejar polisi. Bahkan ada di antara teman-teman di sini yang masuk penjara. Ada 16 orang. Dan itu ada di daerah Jawa Tengah. Padahal mereka hanya ingin melaut saja. Mencari kehidupan untuk keluarga, anak dan isteri,” ucap Anggota DPR RI dari PKB, kemarin (05/04/2016), di Jakarta.
Nasib itu menurutnya telah berlangsung selama kurang lebih dari Susi mempimpin di Kementerian Kelautan dan Perikanan RI.
Karena itu, para nelayan yang besok (hari ini) melakukan demo aksinya, ia meminta kepada Presiden untuk menerimanya dengan tangan terbuka. Nelayan yang jarang melakukan aksi ataupun tuntutan menurutnya itu menandakan ada yang benar-benar salah dari kebijakan yang dibuat pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla.
“Kami berharap Presiden menerima mereka (nelayan) dalam melakukan aksinya besok (hari ini). Kelompok nelayan ini kan jarang melakukan aksinya. Dan jika mereka melakukan aksinya, maka ka nada yang salah, dan itu pun pertanda kepepet. Kami harap bisa menjadi sebuah pembangun setelah para nelayan melakukan aksinya. Yakni membangun perikanan nasional yang maju di antaranya negara lain,” katanya.
Hari ini ribuan nelayan memang melakukan aksinya di depan Istana Negara. Namun demikian, para nelayan yang datang dari berbagai daerah tersebut harus gigit jari karena ternyata Presiden Joko Widodo sedang tidak berada di tempat. Akan tetapi, sebagaimana voa-islam.com pantau, setelah para nelayan melakukan aksinya dan dibarengi dengan pembacaan petisi, mereka akhirnya disambut serta diterima oleh pihak istana, yaitu Masrokhan Sulaiman, Asisten Deputi Humas Sekretariat Negara. (Robi/voa-islam.com)
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!