Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
2.883 views

Capaian Vaksinasi Rendah, Legislator: Dua Juta Dosis Perhari Hanya Lip Service!

JAKARTA (voa-islam.com)--Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat baru sebanyak 37.031.826 orang atau 20,39 persen yang telah menerima vaksinasi dosis pertama. Dengan kebijakan penambahan sasaran vaksinasi usia 12 – 17 tahun, maka target bertambah menjadi 208.265.720 orang. Jika merujuk sasaran baru tersebut, maka capaian dosis pertama baru 17,78 persen, sedangkan pemberian dosis kedua baru 7,32 persen.

Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi PKS Netty Prasetiyani menilai masih rendahnya capaian vaksinasi nasional sebagai janji lip service dari pemerintah.

“Rendahnya capaian vaksinasi ini memprihatinkan di tengah lonjakan kasus COVID-19. Janji pemerintah lakukan 2 juta dosis perhari hanya lip services. Realitanya, jumlah suntikan harian terus merosot”, kata Netty dalam keterangan media, Jum’at (16/07/2021).

Menurut Netty, Pemerintah harus melakukan evaluasi komprehensif terkait rendahnya capaian vaksinasi nasional.
Lakukan evaluasi menyeluruh dan temukan faktor penyebabnya.

“Jangan jadikan alasan percepatan vaksinasi untuk menjual vaksin pada rakyat. Sejak awal vaksinasi sudah dijanjikan gratis untuk rakyat. Tunaikan janji tersebut,” tandas Netty.

Netty juga meminta pemerintah agar tidak berlindung di balik alasan herd imunity kemudian membebani rakyat dengan vaksinasi berbayar.

“Jangan karena ketidak mampuan pemerintah merealisasikan vaksinasi 2 juta dosis perhari kemudian dibebankan kepada rakyat dengan dalih gotong royong. Saat ini rakyat sudah kewalahan bertahan hidup,” ujarnya.

Percepatan vaksinasi harus menjadi prioritas pemerintah, kata Netty, mengingat kondisi pandemi di Indonesia telah sampai pada tingkat sangat mengkhawatirkan.

“Sekarang kita sudah diisolir oleh negara lain. Bahkan Jepang, Bahrain, Filipina sudah mulai mengevakuasi warganya dari Indonesia. Ini kode keras bahwa pandemi di tanah air kian tak terkendali,” ungkapnya.

Oleh karena itu, Netty juga meminta pemerintah agar membuat kebijakan responsif dan antisipatif serta langkah terobosan yang konkret untuk mengendalikan pandemi.

“Pemerintah harus fokus pada peningkatan 3T, penyediaan rumah sakit darurat, ketersediaan obat dan alkes, dukungan pada nakes serta monitoring pasien isoman. Mereka harus mendapat pantauan yang baik agar menekan angka kematian pasien isolasi mandiri,” ujarnya.* [Ril/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X