
Oleh: Badrul Tamam
Al-Hamdulillah, segala puji milik Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam atas Rasullillah, keluarga dan para sahabatnya.
Banyak orang beranggapan bahwa asal uangnya digunakan untuk kebaikan - entah untuk sedekah, membantu yatim, atau membangun masjid-, maka semuanya akan diterima oleh Allah. Padahal, Islam menegaskan bahwa sumber harta lebih penting daripada besarnya amal yang dilakukan dengannya.
Rasulullah ﷺ dengan tegas memperingatkan:
مَنِ اكْتَسَبَ مَالًا مِنْ مَأْثَمٍ، فَوَصَلَ بِهِ رَحِمَهُ، أَوْ تَصَدَّقَ بِهِ، أَوْ أَنْفَقَهُ فِي سَبِيلِ اللهِ، جُمِعَ ذٰلِكَ كُلُّهُ جَمِيعًا، فَقُذِفَ بِهِ فِي جَهَنَّمَ
“Barang siapa memperoleh harta dari jalan yang haram, kemudian ia menggunakannya untuk menyambung silaturahmi, atau ia bersedekah dengannya, atau ia membelanjakannya di jalan Allah, maka semuanya itu akan dikumpulkan baginya, lalu dilemparkan bersamanya ke dalam neraka Jahannam.”(HR. Ṭhabarānī– Hasan Lighayrih, Shahih at-Targhīb no. 1721)
Tujuan Baik Tak Menghalalkan Cara Haram
Hadits ini memberikan pesan keras: tujuan baik tidak bisa menghalalkan cara yang haram.Betapa sering kita mendengar seseorang berkata, “Yang penting uangnya dipakai untuk bangun masjid, bantu anak yatim, atau sedekah.” Padahal, Allah tidak menerima amal dari harta yang najis dan haram.
Rasulullah ﷺ bersabda:
إِنَّ اللَّهَ طَيِّبٌ لَا يَقْبَلُ إِلَّا طَيِّبًا
“Sesungguhnya Allah itu baik dan tidak menerima kecuali yang baik.”(HR. Muslim)
Harta hasil korupsi, riba, suap, atau penipuan — sekalipun digunakan untuk kegiatan amal — tidak akan diterima di sisi Allah. Bahkan, bisa menjadi sebab tambahan dosa karena mencampur kebaikan dengan keburukan.
Bukan Hanya Tak Diterima, Tapi Juga Menjerumuskan
Nabi ﷺ menggambarkan dalam hadits di atas bahwa orang yang menggunakan harta haram untuk amal shalih justru akan dilemparkan ke neraka bersama hartanya. Ini menunjukkan bahwa amal dari sumber yang salah tidak hanya sia-sia, tapi juga berujung pada azab.
Harta haram ibarat racun yang mematikan amal. Tak peduli seberapa indah niatnya, racun tetaplah racun.
[Baca: Makanan Haram Seret ke Neraka]
Fenomena Zaman Ini: Bangga dengan Harta Haram
Rasulullah ﷺ pernah bersabda:
“Akan datang suatu masa, manusia tidak peduli dari mana ia mendapatkan harta — apakah dari yang halal atau dari yang haram.”(HR. Al-Bukhari)
Realita ini sangat terasa hari ini. Banyak orang yang bangga dengan kekayaannya tanpa peduli asal-usulnya. Mereka merasa aman selama menyalurkan sebagian hartanya untuk amal. Padahal, Allah tidak melihat banyaknya sumbangan, melainkan keikhlasan hati dan kesucian sumbernya.
“Sedikit tapi halal lebih dicintai Allah daripada banyak tapi haram.”
Jaga Kesucian Rezeki, Raih Keberkahan
Islam tidak menilai seseorang dari banyaknya harta, tetapi dari kehalalan dan keberkahannya. Rezeki yang sedikit namun halal lebih bernilai di sisi Allah dibanding harta berlimpah yang diperoleh dari cara kotor.
Setiap muslim wajib berhati-hati dalam mencari nafkah, memastikan jalan yang ditempuh halal, bebas dari tipu daya dan kezhaliman. Karena keberkahan hidup tidak datang dari banyaknya uang, melainkan dari ridha Allah terhadap cara kita memperolehnya.
Penutup
Harta haram tidak akan menjadi berkah, bahkan bisa menjadi sebab kehancuran amal dan kehidupan.
Mari bersihkan rezeki kita, jaga sumbernya dari yang haram, dan niatkan semua penghasilan untuk mencari ridha Allah semata. Karena Allah tidak melihat jumlah yang kita beri, tetapi melihat dari mana kita mendapatkannya. Wallahu a’lam. [PurWD/voa-islam.com]
FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id
Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com
Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com
Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%.
Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com