Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
4.077 views

Gerakan Wakaf Nasional Itu Ambivalensi Rezim Jokowi?

 

Oleh:

Harits Abu Ulya || Pengasuh, Khodim PPTQ Al Bayan

 

GERAKAN Wakaf Nasional yang dicanangkan pemerintah bagi mayoritas umat Islam di Indonesia itu secara eksplisit terkesan positif karena kebetulan program ini kongkruen dengan norma/ketentuan syariah Islam. Jauh hari hakikatnya program ini sudah dicanangkan oleh Baginda Rasulullah SAW untuk semua umatnya sejak 1400-san tahun lalu.

Menurut saya program ini kawatirnya di respon skeptis oleh sebagian besar oleh umat Islam. Kenapa? Paling tidak ada beberapa hal penting antara lain;

Pertama, karena tata kelola pemerintahan saat ini dianggap acak kadul, kejahatan ekstra ordinary crime seperti korupsi masih merajalela sebab faktor produk kebijakan yang membuka peluang untuk kesana.

Perampokan uang negara dan rakyat, bahkan semisal korupsi dana bansos dimasa pandemi wabah penyakit covid19 menjadi bukti empirik betapa bermasalahnya tata kelola keuangan oleh pemerintah.

Ini melahirkan ketidakpercayaan akut dilevel akar rumput kepada pemerintah. Bisakah pemerintah itu amanah mengelola aset harta kekayaan rakyat dan negara ini? Apalagi kalau aset tersebut adalah hutang.

Misal lain; dana Asuransi Jiwasraya, Asabri, BPJS, etc yang konon cukup ketat aturan dan sanksinya saja dirampok di garong. Apalagi kedepannya dana wakaf yang nota bene adalah ibarat menu "makan gratis" dari umat. Entah apa jadinya kalau bicara akuntanbilitasnya.

Kedua, dari aspek konsepsi pengelolaan dana wakaf yang konon orentasinya adalah dikembalikan untuk pemberdayaan ekonomi umat. Kemudian untuk pembiayaan proyek-proyek infrastruktur, semua itu terkesan seperti gula-gula manis yang dijanjikan.

Namun pertanyaanya kembali; apakah pemerintah saat ini cukup kredibel dan amanah untuk kelola dana umat ini? Kalau tidak, maka itu semua dimaknai sekedar "lipstik" untuk menarik respon umat.

Umat Islam bisa skeptis sebab sadar, menyadari program ini muncul ditengah sikon pemerintah dengan keuangan yang tekor bahkan bangkrut, gali lubang tutup lubang. Dan seperti orang kalap, asal lihat peluang disana ada dana besar maka apa boleh buat..di embat juga dengan dibuat program dan kebijakan baru.

Tapi anehnya seolah tidak pernah berbenah diri dan intropeksi diri, ada problem serius di kredibilitas para penguasa dan akuntanbilitas tata kelola keuangannya selama ini.

Kenapa tidak muncul gagasan gerakan sita aset koruptor, ide nasionalisasi perusahan-perusahan tambang dan energi, dan ide-ide menyangkut nilai strategis lain yang bisa menjadi sumber keuangan bagi negara?? Ngapain kok bernafsu ngejar "menu gratis" dari umat Islam.

Ketiga, umat Islam yang melek politik sangat heran melihat polah tingkah penguasa hari ini.

Satu sisi sibuk mereproduksi narasi-narasi Islamfobia dan mengumbar secara sistemik. Tapi disisi lain, giliran menyangkut uang dan atau harta umat mereka kebijakannya sok "ramah" padahal hakikatnya bernafsu sekali umat hanya di jadikan "sapi perah" untuk kepentingan mereka. Inilah ambivalensi dimasa rezim Jokowi.

Prediksi saya, umat Islam banyak skeptisnya melihat program atau kebijakan model seperti ini dan umat tidak sebodoh yang dikira.

Perlu diingat oleh umat Islam; Tanpa program wakaf nasionalpun, kita berharap umat Islam semangat dan menggalakkan altruisme sosial, ini adalah bagian integral dari ibadah umat Islam. Tapi jangan lupa salurkan kepada pihak-pihak yang amanah dan berani tanggungjawab dunia akhirat. Secara prinsipil normatifnya tidak ada kewajiban wakaf terpusat harus melalui negara atau pemerintah.

Jangan lupa, waspadalah kepada gerombolan "maling duduk perutnya buncit" alias koruptor yang berkerumun/numpang/bercokol di pusat-pusat kekuasaan dan kebijakan.*

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Analysis lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X