Komandan AS dan NATO: Cabang Daulah Islam (IS) Afghanistan Ingin Dirikan Markas di Jalalabad

KABUL, AFGHANISTAN (voa-islam.com) - Komandan tertinggi pasukan AS dan NATO di Afghanistan mengatakan bahwa cabang Daulah Islam (IS) di Afghanistan berusaha untuk mendirikan markas di ibukota propinsi timur Nangarhar.

Jenderal John Campbell, komandan pasukan AS dan NATO di Afghanistan, pada Selasa (15/12/2015) mengatakan bahwa para pendukung IS mencoba untuk mendirikan basis di Jalalabad.

Dia mengatakan cabang IS Afghanistan ingin mendirikan basis regional di Jalalabad, "sebagai markas dari Wilayat Khorasan" dan kemudian "bekerja dengan cara mereka ke dalam provinsi utara Kunar".

Menurut Campbell, ada "indikasi" bahwa "pejuang asing" dari Irak dan Suriah telah bergabung dengan pendukung IS di Nangarhar dekat perbatasan Afghanistan dengan Pakistan. Dia juga mengatakan bahwa pendukung IS di Afghanistan berusaha untuk memperkuat hubungan dengan para pemimpin Daulah Islam di Irak dan Suriah.

"Saya yakin ada orang-orang yang datang dari Suriah dan Irak. aku tidak bisa memberitahu Anda berapa banyak tetapi ada indikasi beberapa pejuang asing yang datang ke sana," kata Campbell seperti dilansir Pajhwok Afghan News. "Tapi mereka tidak memiliki kemampuan sekarang untuk menyerang Eropa, atau menyerang tanah air, Amerika Serikat. Tapi itulah yang ingin mereka lakukan, mereka mengatakan itulah apa yang mereka ingin lakukan." (st/pjhk)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Irak Tuntut Turki Tarik Semua Pasukan dari Wilayahnya
• Pasukan Assad Sembelih 11 Anggotanya yang Kabur Saat Perang Lawan Mujahidin di Hama
• Arab Saudi dan Negara Teluk Akan Kirim Pasukan Khusus ke Suriah
• Suku Arab di Raqqa Bersumpah Perangi Pasukan Kurdi Jika Masuki Ibukota De Facto Daulah Islam (IS)
• Dua Pertiga Warga Palestina Dukung Serangan Penusukan Terhadap Orang Israel
• Iran Mulai Tarik Pasukan dari Suriah Menyusul Banyaknya Komandan yang Tewas dan Terluka
• PM Yaman Khaled Bahah Serukan Pemberontak Syi'ah Houtsi Letakkan Senjata
• Je Tempur Rusia Bombardir Pasukan Syi'ah Iran Setelah Dapat Info Palsu dari Tentara Assad