Senin, 6 Jumadil Awwal 1446 H / 15 Februari 2016 21:15 wib
4.133 views
Serangan Rusia di Rumah Sakit dan Sekolah di Kota Azaz Suriah Tewaskan 14 Warga Sipil
AZAZ, SURIAH (voa-islam.com) - Setidaknya 14 warga sipil tewas ketika rudal yang ditembakkan jet tempur Rusia menghantam sebuah rumah sakit anak-anak, sekolah dan lokasi lain di kota Azaz Suriah yang berdekatan dengan perbatasan Turki yang dikuasai pejuang oposisi pada hari Senin (15/2/2016), seorang tenaga medis dan dua warga mengatakan.
Mereka mengatakan sedikitnya lima rudal menghantam rumah sakit di pusat kota dan sebuah sekolah di dekatnya, di mana para pengungsi melarikan diri untuk berlindung dari serangan besar-besaran rezim Suriah.
Kantor berita Turki Anadolu Agency menyatakan bahwa bom curah digunakan dalam serangan tersebut.
Seorang warga mengatakan sebuah tempat perlindungan pengungsi lain di selatan kota juga terkena bom yang dijatuhkan oleh jet Rusia.
Sementara itu, seorang pejabat keamanan Turki mengkonfirmasi kepada Reuters bahwa tujuh rudal Rusia menghantam sebuah rumah sakit di kota Azaz di utara Suriah pada hari Senin, menambahkan korban tewas sipil meningkat di atas 14.
Berbicara kepada Anadolu Agency, petugas pertahanan sipil lokal Abu Muhammad mengatakan bahwa beberapa posisi di kota yang dikuasai oposisi dengan rute Azaz-Al-Salam ditargetkan dengan bom cluster dan 10 warga sipil tewas dalam serangan itu. Ketika orang-orang yang terluka dibawa ke rumah sakit di provinsi Kilis Turki tenggara, Muhammad mengatakan jet-jet Rusia menghantam rumah sakit dan sekolah dalam serangan berat yang menargetkan Azaz dan daerah sekitarnya. Kota Azaz sendiri terletak 7 kilometer dari perbatasan Turki.
Puluhan ribu orang telah melarikan diri ke kota tersebut, yang merupakan kubu terakhir pejuang oposisi sebelum perbatasan dengan Turki, dari kota-kota dan desa-desa di mana ada pertempuran sengit antara tentara Suriah dan mujahidin.
"Kami telah memindahkan puluhan anak-anak yang ketakutan dari rumah sakit," kata petugas medis Juma Rahal. Setidaknya dua anak tewas dan ambulans mengangkut puluhan orang luka-luka ke Turki untuk pengobatan, katanya.
Rezim Assad bom rumah sakit milik MSF di Idlib
Setali tiga uang dengan Rusia yang tanpa pandang bulu membombardir target-target non militer termasuk sekolah dan fasilitas medis, rezim Assad juga telah menargetkan rumah sakit-rumah sakit di wilayah yang dikuasai pejuang oposisi.
Badan amal Prancis, Dokter Without Borders / Medecins Sans Frontieres (MSF) mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa setidaknya delapan staf mereka hilang setelah empat roket yang ditembakkan jet tempur rezim Assad menghantam sebuah rumah sakit yang mereka dukung di provinsi Idlib di barat laut Suriah.
Pasukan PYD bergerak maju dari barat dan telah memerangi mujahidin anti-pemerintah di kota itu, hanya beberapa kilometer jauhnya dari perbatasan utama Bab al Salam. Pasukan rezim maju dari selatan.
Baik PYD dan rezim ingin merebut kendali perbatasan yang membentang Turki dari para pejuang oposisi.
serangan bom sangat gencar dari Rusia pada pejuang oposisi sangat membantu gerak maju tentara Suriah dan komunis PYD ke Aleppo, kota terbesar di negara itu dan pusat komersial sebelum konflik. Jika tentara mengambil kota, itu akan menjadi kemenangan terbesar rezim Suriah dalam perang 5 tahun.
Asosiasi Dokter Independen, sebuah organisasi non-pemerintah Suriah yang menjalankan sebuah rumah sakit di Bab al Salama dekat perbatasan Turki, mengatakan sedikitnya 30 orang terluka dalam serangan tersebut. (st/ds)
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!