Al-Shabaab Eksekusi Mati Anggotanya yang Berkhianat Jadi Mata-mata AS dan Rwanda

JILIB, SOMALIA (voa-islam.com) - Kelompok pejuang Al-Shabaab mengatakan telah mengeksekusi seorang anggota mereka asal Tanzania yang dihukum karena menjadi mata-mata AS dan badan-badan intelijen Rawandan untuk memantau kegiatan mujahidin di Somalia Selatan.

Warga Tanzania itu, yang nama telah diidentifikasi sebagai Issa James Mwaisige dieksekusi di kota Jilib yang dikuasai Al-Shabaab di wilayah Jubba tengah pada hari Ahad (20/11/2016) oleh regu tembak.

Al-Shabaab mengatakan warga Tanzania itu merupakan salah satu pejuang asing yang telah berubah menjadi mata-mata dan bergabung badan intelijen Rwanda dan AS sebagai agen rahasia yang beroperasi di daerah yang dikendalikan mujahidin di Somalia.

Berbicara dalam video Al Shabaab baru, mata-mata Tanzania yang dieksekusi itu mengatakan ia diberi $ 4.000 oleh badan-badan intelijen AS dan Rwanda untuk mengumpulkan informasi tentang lokasi pemimpin tertinggi kelompok itu.

Mata-mata Tanzania itu mengatakan bahwa agen Intelijen Rwanda juga tertarik untuk belajar tentang kemampuan militer dari pasukan Burundi dan Uganda yang bertugas di Misi Uni Afrika di Somalia (AMISOM).

Amerika Serikat juga telah mengizinkan operasi rahasia di Tanduk Afrika di masa lalu, untuk menargetkan komandan senior Al-Shabaab yang mereka melihatnya sebagai ancaman bagi kepentingan di kawasan itu. (st/Shabelle)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Islamic World News lainnya:

• Pejabat Hamas: Donald Trump Kemungkinan Seorang Yahudi
• Erdogan: Setengah Senjata yang Dikirim AS untuk Pasukan Kurdi Berakhir di Tangan Islamic State
• Mesir Rampas Aset-aset Milik 46 Orang yang Dituduh Terkait Ikhwanul Muslimin
• Rezim Assad Gunakan Gas Beracun Buatan Perusahaan Kimia Yordania
• Faksi Oposisi Suriah Terima Pasokan Senjata Rudal Anti-Pesawat
• Tentara Turki dan Faksi Oposisi Suriah Serang Posisi Pasukan SDF di Kota Manbij
• Ratusan Muslim Rohingya 'Menyusup' ke Bangladesh Menyusul Kekejaman Terbaru Militer Myanmar
• Ledakan Bom Jibaku Sambut Perayaan Arba'in di Kabul Afghanistan, 27 Penganut Syi'ah Tewas