Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
5.505 views

Suami 'Jual' Istri, Adakah #ChoosetoChallenge Memberi Solusi?

 

Oleh: Khamsiyatil Fajriyah

Karawang sedang nge-hits. Jelas bukan karena judul sebuah puisi, tetapi karena kejahatan salah satu warganya yang hanya menambah jumlah kasus lain dari beberapa kota di Indonesia. Dalam setahun terakhir, kasus seperti ini terjadi di Garut, Surabaya, Mojokerto dan Jombang. Kejahatan yang membuat semua orang geram dan tak habis pikir, bagaimana bisa seorang suami melakukannya, menjadi mucikari bagi istrinya?

Alasan 'Menjual' Istri

Alasan yang pelaku ungkapkan biasanya karena tekanan ekonomi, meskipun ada yang mengaku dengan layanan threesome dia mendapatkan fantasi seksual yang liar. Dan masyarakat yang terwakili oleh netizen komentator berita kejahatan ini, sebagian besar juga menganggap penyebab kejahatan ini adalah masalah himpitan ekonomi hingga suami terpaksa 'menjual' istrinya. Hanya satu yang berkomentar 'nyeleneh' namun tetap menggambarkan kondisi masyarakat kita. Dia mengatakan, seharusnya pengamanan di rumah pelaku harus ekstra, sehingga kejahatannya tidak terendus masyarakat sekitar juga aparat.

Kejahatan kekerasan seksual semacam ini sepatutnya mendapatkan hukuman yang setimpal dan menjerakan. Para pelaku sebenarnya sudah mendapatkan konsekuensi dari kejahatannya. Dengan dikenakannya bermacam pasal dari Undang-undang yang berbeda kepada mereka. UU KUHP tentang perdagangan manusia juga UU KDRT, misalnya. Tapi sejauh ini, Undang-undang tersebut tidak menjadikan pelaku jera. Yang ada, kejadian serupa terulang terinspirasi dan meniru kejadian sebelumnya.

Kesetaraan Gender, Solusi?

Relevan dengan apa yang diusung oleh website resmi International Women Day, tanda pagar Choose to Challenge, memilih untuk menantang agar perempuan bisa lepas dari masalah-masalah yang menimpanya. Perayaan hari perempuan internasional di Indonesia, penantangannya adalah penghapusan kekerasan seksual terhadap perempuan dengan disahkannya RUU PKS (Penghapusan Kekerasan Seksual) di samping mewujudkan kesetaraan gender bagi perempuan Indonesia.

Menjual istri, sebagai varian kekerasan seksual terhadap perempuan jelas bukan buah dari tidak adanya kesetaraan dalam sebuah keluarga. Seperti yang terungkap di beberapa kasus, masalahnya adalah himpitan ekonomi. Dan masalah ini menjadi kompleks dengan semakin banyaknya pengangguran dan semakin sempitnya lapangan kerja.

Sementara itu, kebebasan berperilaku dan pemikiran materialistik yang menuhankan kenikmatan jasad, semakin mendorong manusia lepas dari kemuliaannya sebagai manusia. Tak ada lagi halal haram dan hukum syariat saat hendak memenuhi kebutuhannya. Maka, rasa memiliki dan melindungi pasangan yang kita temui pada hewan ternak bahkan sudah hilang pada manusia yang telah meninggalkan syariat.

Seperti jauh api dari panggang, kesetaraan gender bukanlah akar masalah, karena itu ia juga bukan solusi bagi kekerasan seksual. UU KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga) yang menjadi bukti keberhasilan UU responsif gender akhirnya juga tidak bisa berbuat apapun untuk menjerakan para pelaku. Hukuman yang ringan dengan kisaran 8-15 tahun atau denda sebesar 12 juta hingga 300 juta rupiah, tidak menjerakan para pelaku. Dorongan kesetaraan gender agar perempuan lebih bebas, pada akhirnya semakin menjadikan perempuan rentan menjadi objek kekerasan seksual.

Nampaknya kehidupan sistem ekonomi kapitalis yang menciptakan kesenjangan dan kemiskinan ini. Dengan sistem politik demokrasi sekular yang menjauhkan agama dari kehidupan, kita benar-benar tidak akan bisa menyelesaikan masalah kekerasan seksual pada perempuan.

Ajaran Islam yang Dirindu

Aktivis gender selalu menyudutkan ajaran Islam di semua masalah perempuan. Padahal, bila menelusuri sejarah penerapan syariat Islam, adakah ketidakadilan yang pernah menimpa para perempuan? Dan bila mengkaji syariat Islam, adakah ajaran yang mengizinkan kekerasan terhadap perempuan dan membebaskan suami untuk "menjual istrinya?"

Dalam penerapan Islam secara kaffah, perlindungan sempurna bagi perempuan seharusnya menjadi kerinduan bagi semua perempuan. Dalam Islam, perempuan dalam sepanjang hidupnya adalah sebagai pihak yang dinafkahi. Ada suami, para wali, dan negara yang bertanggung jawab secara berjenjang untuk memenuhi kebutuhannya. Sistem ekonomi Islam dengan memperhatikan distribusi harta, terbukti berkah memenuhi kebutuhan manusia dan makhluk hidup yang lain.

Jangankan kejahatan seksual berulang yang diterima perempuan di ruang publik atau domestik. Tersingkapnya jilbab saja, akan memanggil kepala negara seperti Al Mu'tashim Billah untuk mengerahkan ratusan ribu pasukannya. Bahkan, seorang Khalifah Umar bin Khattab merajam sendiri putranya yang terbukti memperkosa seorang perempuan sebagai hukuman yang menjerakan.

Pendek cerita, kehidupan Islamlah yang seharusnya dirindukan oleh perempuan. Bukankah hidup tentram, menjadi istri, mendidik anak, keluarga sakinah mawadah warahmah adalah jalan fitrah kehidupan muslimah? Adakah selain syariat Allah yang bisa mewujudkannya? Wallahu alam bishowab. (rf/voa-islam.com)

Ilustrasi: Google

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Muslimah lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News
Hamas 'Bersiap' Hadapi Serangan Darat Zionis Israel di Rafah

Hamas 'Bersiap' Hadapi Serangan Darat Zionis Israel di Rafah

Jum'at, 29 Mar 2024 21:12

Berikan Pelatihan Pengurusan Jenazah, Ibu-ibu: 'Ternyata, Selama Ini Kita Salah'

Berikan Pelatihan Pengurusan Jenazah, Ibu-ibu: 'Ternyata, Selama Ini Kita Salah'

Jum'at, 29 Mar 2024 13:12

Pejuang Palestina Terlibat Pertempuran Jarak Dekat Dengan Pasukan Israel Di Sekitar RS Al-Shifa Gaza

Pejuang Palestina Terlibat Pertempuran Jarak Dekat Dengan Pasukan Israel Di Sekitar RS Al-Shifa Gaza

Kamis, 28 Mar 2024 22:02

Malaysia Dakwa Pemilik Toserba Dan Pemasok Kaus Kaki Bertuliskan ‘Allah’

Malaysia Dakwa Pemilik Toserba Dan Pemasok Kaus Kaki Bertuliskan ‘Allah’

Kamis, 28 Mar 2024 21:17

Euro-Med: Militer Zionis Israel 'Eksekusi' 13 Anak Di Sekitar Rumah Sakit Al-Shifa Gaza

Euro-Med: Militer Zionis Israel 'Eksekusi' 13 Anak Di Sekitar Rumah Sakit Al-Shifa Gaza

Kamis, 28 Mar 2024 20:28

Meta Diperintahkan Hapus Larangan Kata 'Syahid' Di Postingan Medsos

Meta Diperintahkan Hapus Larangan Kata 'Syahid' Di Postingan Medsos

Kamis, 28 Mar 2024 15:37

IHATEC dan GHCC Korea Jalin Kerja Sama Strategis Kembangkan Ekosistem Produk Halal

IHATEC dan GHCC Korea Jalin Kerja Sama Strategis Kembangkan Ekosistem Produk Halal

Kamis, 28 Mar 2024 08:36

Osama Hamdan: Kematian Wakil Komandan Al-Qassam Marwan Issa Belum Terkonfirmasi

Osama Hamdan: Kematian Wakil Komandan Al-Qassam Marwan Issa Belum Terkonfirmasi

Rabu, 27 Mar 2024 21:01

Ini Pesan KH Bachtiar Nasir kepada Calon Hakim Diklat Hukum dan Peradilan Mahkamah Agung RI

Ini Pesan KH Bachtiar Nasir kepada Calon Hakim Diklat Hukum dan Peradilan Mahkamah Agung RI

Rabu, 27 Mar 2024 18:00

12 Warga Gaza Tewas Tenggelam Saat Ambil Bantuan Kemanusiaan Di Pantai

12 Warga Gaza Tewas Tenggelam Saat Ambil Bantuan Kemanusiaan Di Pantai

Rabu, 27 Mar 2024 17:15

6.000 Kali Khatam Al-Qur'an, Begini Metode Yang Dilakukan Pesantren Nuu Waar AFKN

6.000 Kali Khatam Al-Qur'an, Begini Metode Yang Dilakukan Pesantren Nuu Waar AFKN

Rabu, 27 Mar 2024 16:29

Palestina Aman, Publik Dibohongi?

Palestina Aman, Publik Dibohongi?

Rabu, 27 Mar 2024 07:22

Puasa Jangan Lemas!

Puasa Jangan Lemas!

Rabu, 27 Mar 2024 07:09

Polemik Film ‘Kiblat’, MUI: Sutradara Film Horor Perlu Menempatkan Simbol Islam Secara Adil

Polemik Film ‘Kiblat’, MUI: Sutradara Film Horor Perlu Menempatkan Simbol Islam Secara Adil

Selasa, 26 Mar 2024 22:15

Tgk Yusran Hadi Ajak Umat Islam Untuk Bantu Saudara-Saudara Seiman Di Gaza Palestina

Tgk Yusran Hadi Ajak Umat Islam Untuk Bantu Saudara-Saudara Seiman Di Gaza Palestina

Selasa, 26 Mar 2024 21:20

Militer Zionis Israel Gunakan Amunisi Era 1950-an Di Tengah Kekurangan Pasokan Dalam Perang Di Gaza

Militer Zionis Israel Gunakan Amunisi Era 1950-an Di Tengah Kekurangan Pasokan Dalam Perang Di Gaza

Selasa, 26 Mar 2024 17:12


MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X