Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
3.085 views

Laporan: Israel Berencana Bayar Warga Palestina untuk Pindah Ke Paraguay Setelah Perang 1967

TEL AVIV, ISRAEL (voa-islam.com) - Israel mengusulkan "pemukiman kembali" sebanyak 60.000 warga Palestina di Paraguay setelah perang 1967, sebuah laporan baru mengungkapkan.

Mossad, badan intelijen nasional Israel, menyarankan pemerintah dapat membayar ribuan warga Palestina untuk pindah ke Paraguay selama empat tahun setelah pendudukan Israel di Tepi Barat dan Jalur Gaza, risalah pemerintah yang diterbitkan oleh penyiar publik Israel KAN menunjukkan.

Proposal tahun 1967 disampaikan kepada Perdana Menteri Golda Meir oleh Zvi Zamir, yang merupakan kepala Mossad pada saat itu.

Proposal tersebut dilaporkan dikembangkan bersama dengan pemerintah Paraguay.

Paraguay, pada saat itu diperintah oleh sayap kanan Partai Colorado, setuju untuk "menyerap" 60.000 Muslim Palestina, "yang menurut definisi tidak komunis," kata Zamir dalam berita acara yang baru diungkapkan.

Diktator Paraguay Alfredo Stroessner dituduh melakukan pelanggaran berat hak asasi manusia termasuk penyiksaan, penghilangan paksa dan pembunuhan di luar hukum, serta memimpin kampanye genosida terhadap masyarakat adat di negara itu.

"Hal ini dikonfirmasikan dalam surat dari Kementerian Imigrasi, dengan kesepakatan yang dilampirkan di dalamnya yang tidak tercantum dalam surat dari Kementerian Imigrasi," bunyi berita acara yang diterbitkan oleh KAN mengutip ucapan Ketua Mossad.

Pemerintah Israel akan membayar biaya perjalanan setiap warga Palestina, kata notulen tersebut, serta memberi mereka $ 100 masing-masing untuk biaya hidup dasar.

Israel juga akan membayar pemerintah Paraguay $ 33 per imigran baru Palestina, belum termasuk biaya awal $ 350.000 untuk "relokasi" 10.000 warga Palestina pertama.

Warga Palestina akan diberikan tempat tinggal pada saat kedatangan dan jalur menuju kewarganegaraan dalam lima tahun, The Jerusalem Post melaporkan.

Rencana itu disetujui pada tahun yang sama ketika Mossad menghentikan operasi perburuan Nazi di luar negeri, termasuk di Paraguay.

Beberapa buronan Nazi saat itu tinggal di Paraguay, termasuk Josef Mengele, "Malaikat Maut" yang terkenal.

Paraguay belum mengomentari proposal yang baru terungkap tersebut.

Menurut The Jerusalem Post, hanya 33 warga Palestina yang dikirim ke Paraguay berdasarkan kesepakatan tersebut.

Dua dari mereka menembak dan membunuh seorang pekerja kedutaan Israel pada tahun 1970, yang dilaporkan akan mengakhiri kebijakan tersebut. (TNA)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X

Rabu, 27/03/2024 07:22

Palestina Aman, Publik Dibohongi?