Senin, 9 Jumadil Awwal 1446 H / 31 Januari 2022 13:10 wib
4.133 views
Misteri Adanya Air di Mars Terbantahkan, Ternyata Isinya adalah Batuan Vulkanik
JAKARTA (voa-islam.com) - Para ilmuwan dalam studi terbaru mengkaji planet mars bahwa temuan air yang sebelumnya terungkap pada 2018 kemungkinan bukan air, melainkan lapisan batuan vulkanik
“Di sini, kami bertujuan untuk menentukan apakah medan Mars saat ini dapat menghasilkan gema basal yang kuat jika tertutup oleh lapisan es seluas planet,” tulis para peneliti dalam makalah mereka, melansir dari Sciencealert seperti dikutip dari inilah.com.
“Kami menemukan bahwa beberapa medan terkait vulkanik yang ada dapat menghasilkan analog sinyal basal yang sangat kuat dengan apa yang diamati di tutup kutub selatan,” katanya.
Deteksi reservoir bawah tanah air cair di kutub selatan Mars diumumkan pada 2018. Sinyal radar memantul dari tepat di bawah permukaan planet mengungkapkan sepetak sesuatu yang sangat reflektif radar 1,4 kilometer di bawah es, konsisten dengan kolam bawah tanah air cair.
Pencarian selanjutnya menemukan patch reflektif yang lebih mengkilap, menunjukkan seluruh jaringan danau bawah tanah. Ini akan sangat besar.
Di Bumi, badan air bawah tanah adalah tempat di mana kita dapat menemukan kehidupan mikroba yang bergantung pada reaksi kimia, bukan sinar matahari, untuk bertahan hidup. Jika ada kehidupan di Mars, kita mungkin menemukannya di lingkungan serupa. Tapi Mars kemungkinan besar, terlalu dingin untuk reservoir cair seperti itu.
“Agar air dapat dipertahankan sedekat ini dengan permukaan, Anda membutuhkan lingkungan yang sangat asin dan sumber panas yang kuat, yang dihasilkan secara lokal, tetapi itu tidak sesuai dengan apa yang kita ketahui tentang wilayah ini,” kata ilmuwan planet Cyril Grima dari University of Texas Institute for Geophysics.
ni menimbulkan pertanyaan: Apa potongan mengilap itu ? Makalah berikutnya yang memeriksa data menemukan bahwa tanah liat beku dapat menghasilkan reflektifitas yang serupa dengan sinyal yang dideteksi oleh instrumen Mars Advanced Radar of Subsurface and Ionosphere Sounding (MARSIS) pada penyelidikan Mars Express Badan Antariksa Eropa.
Grima dan rekan-rekannya mengambil pendekatan yang berbeda. Mereka meletakkan lapisan es virtual di seluruh bola radar Mars, yang terdiri dari data MARSIS tiga tahun, menunjukkan seperti apa planet merah itu melalui 1,4 kilometer air beku. [syahid/voa-islam.com]
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!