Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
3.185 views

Mendzalimi Umat

Oleh: M Rizal Fadillah (Pemerhati Politik)

Umat Islam Indonesia merasakan bahwa kebijakan Pemerintah saat ini cenderung mendzalimi umat Islam. Dua isu besar yang sangat menohok adalah radikalisme dan intoleransi.

Pemerintah tidak pernah merasakan tuduhan dan kampanye itu menyakitkan dan mendzalimi. Sebagian kecil orang Islam karena jabatan atau jilatan ikut dalam barisan penzaliman. Anehnya kadang paling beringas.

Kekuatan Islam adalah modal bangsa dalam menghadapi penjajahan. Dan hal ini yang paling ditakuti oleh penjajah dalam wajah apapun baik politik, ekonomi, ataupun budaya. Sejarah telah mencatat bukti. Para pejuang oleh penjajah diberi predikat pemberontak atau ektremis sedang orang kebanyakan tetapi taat pada agama disebut eksklusif atau intoleran. Dua mata pisau ini yang dipakai sebagai alat penjajahan yang efektif.

Ekstremis disapu bersih dengan kekuatan senjata dan tentara. Diburu dan diobrak abrik. Demikian juga dengan rakyat yang melindungi terkena dampak. Ikut diciduk, diintimidasi dan diinterogasi. Sedangkan kelompok eksklusif dibombardir dengan berbagai tuduhan. Diprovokasi agar dijauhi. Dianggap tak bisa diajak kerjasama untuk kepentingan negara.

Kini radikalisme disemburkan kemana mana tanpa jelas indikator. Umat Islam diburu sampai pada pengajian, ceramah dan khutbah di Masjid. Wapres yang "Kyai" pun ikut meminta pengawasan. Rupanya ia tercemar oleh jabatan duniawi sehingga rusak iman dan akhlak.

Kelompok intoleran adalah sebutan bagi yang tidak mengucapkan salam pada penganut agama lain, tidak berpartisipasi pada ritual mereka, menyebut kafir, serta menda'wahkan hanya agamanya sendiri yang benar.
Makin kacau negara.

Pemerintahan jahil melakukan penzaliman dengan memereteli nilai keagamaan melalui sekularisasi. Khilafah, jihad, ghazwah, bahkan syari'ah harus dibuang. Buku dan kurikulum pelajaran agama direvisi demi "deradikalisasi".

Pemerintahan disinyalir menjalankan program deradikalisasi yang tak lain adalah deislamisasi yang pada hakekatnya sekularisasi. Ini kebijakan yang sebenarnya melanggar Ideologi dan Konstitusi.

Umat Islam bukan musuh negara. Cara pandang terbalik tentu mencurigakan. Adakah komunis, kapitalis, salibis, atau zionis sedang mengendalikan pemerintahan ?

Semestinya rezim lebih hati hati dalam mengambil kebijakan yang kontra produktif dengan menciptakan prasangka. Stabilitas harus dijaga bukan dengan main tuduh, mengawasi masjid, atau melempar isu isu yang tak perlu dan rancu. Itu namanya "mendzalimi umat".

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X