Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
4.110 views

Islam, Solusi Tuntas Persoalan Pangan

 

Oleh:

Riska Malinda

Anggota Tim Komunitas Muslimah Menulis Depok



KETIKA kemiskinan semakin merajalela dan daya beli masyarakat menurun, masyarakat dikejutkan dengan pemberitaan dari perum Bulog. Bulog berencana membuang 2 ribu ton beras lawas. Berita tersebut justru menambah luka bagi rakyat.

Belum lagi masalah kartel pangan, kian hari semakin mendominasi penentuan harga pangan. Kartel bertanggung jawab menentukan harga sembako, membatasi suplai barang, bahkan memonopoli pasar untuk mencari keuntungan yang sebesar-besarnya. Ketika harga produk dikuasai oleh para kartel, maka akan memicu laju inflasi dalam negeri yang merugikan masyarakat secara luas.

Akibat monopoli pasar oleh para kartel juga, harga komoditi suatu barang bisa dinaikkan kapan saja sesuai kemauan para kartel. Tanpa memandang kemampuan ekonomi rakyat. Akhirnya rakyat lagi yang akan merasakan secara langsung dampak dari ulah para oknum yang ingin memperkaya diri.

Padahal, kartel  merupakan kelompok  produsen yang independen, bukan di bawah naungan pemerintah. Tapi mereka bisa seenaknya mendominasi harga pasar, bahkan pemerintah pun tunduk dan mendukung para kartel. Kita bisa lihat, UU No. 5 Tahun 1999 tentang larangan praktik monopoli dan persaingan usaha tidak sehat hanyalah menjadi pajangan pelengkap Undang-Undang. Pada kenyataannya 94% pasar pangan di Indonesia masih dikuasai kartel.

Aksi para kartel juga seperti didukung dengan adanya impor beras oleh Kementerian Perdagangan. Data yang dimiliki, cadangan beras di gudang Bulog mencapai 2,3 juta ton. Menurut Buwas selaku dirut perum Bulog, pihaknya telah mencadangkan berton-ton beras dan menyewa gudang-gudang di sejumlah titik hingga menghabiskan dana 45 miliar. Gudang-gudang tersebut, penuh dengan stok beras yang mampu memenuhi kebutuhan dalam negeri hingga akhir 2019. 

Ternyata, wacana pembuangan 2 juta ton beras Bulog ini, salah satunyakarenaada sekitar 100 ribu ton beras sudah disimpan di atas empat bulan. Sementara 20 ribu lainnya usia penyimpanan satu tahun (cnnindonesia, 29/11/2019). Tumpukan beras hingga tak layak lagi dikonsumsi menandakan tidak berhasilnya pendistribusian beras ke rakyat. Jika pendistribusiannya berhasil, tidak mungkin ada istilah penumpukan beras di Bulog, tidak mungkin pemerintah impor beras karena Indonesia adalah negara agraris, kaya akan sumber daya alamnya, tidak mungkin pula rakyat sengsara karena kelaparan bahkan sampai ada yang meregang nyawa.

Tidak dapat ditutup-tutupi, negara dengan ideologi kapitalis membuat semua urusan publik bukan lagi untuk mensejahterakan rakyat, atau menjamin kebutuhan dasar rakyat, namun,  negara malah lebih terlihat sebagai fasilitator penyubur penderitaan rakyat.

Berbeda jauh sekali ketika negara menggunakan sistem berasaskan aturan Islam. Dalam Islam,  para pejabat negara menjalankan pemerintahan berdasarkan ketaatan kepada Allah dan menjalankan urusan negara sesuai dengan apa yang telah Rasulullah SAW contohkan tanpa mengesampingkan fitrah sebagai manusia. Itulah pemerintahan 'ala minhajin nubuwwah.

Islam juga punya tiga solusi tuntas terkait persoalan pangan. Pertama, menutup semua akses impor pangan. Negara secara mandiri mengoptimalkan kekuatan rakyat untuk memproduksi lahan pertanian. Impor hanya dilakukan untuk komoditi yang memang tidak dapat ditanam di Indonesia dan dalam kondisi genting. Kedua, dengan metode intensifikasi meliputi penyediaan bibit-bibit unggul, obat-obat pertanian oleh negara dan mengenalkan cara-cara modern terkait pengolahan lahan pertanian. Ketiga, metode ekstensifikasi yakni dengan memperluas area tanam yang diberikan secara cuma-cuma oleh negara kepada rakyat yang mampu mengolah tanah tersebut sehingga mampu berproduksi.*

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X