Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
17.886 views

Ibadah Bukan Nyanyian Lagu Mars

Menyoroti kasus jamaah umrah Banser 999 NU yang ramai-ramai berjalan di tempat sa’i di Masjidil Haram sambil bersura keras menyanyikan lagu mars “Ya Lal Wathon”

Sekarang baru nyanyian “Ya lal wathon”. Bagaimana pula kalau sampai nyanyian mereka, “Singir Tanpo Waton” (syair tanpa landasan) berbahasa Jawa, tinggalan junjungan mereka, sampai diteriakkan ramai-ramai di Masjidil Haram? Toh selama ini sudah biasa mereka teriak-teriakan di rumah-rumah Allah (masjid-masjid) di kalangan mereka. Ya memang judulnya: “Tanpo Waton” (tanpa landasan). Na'udzubillahi min dzalik

Nyanyian lagu mars Itulah yang diteriakkan jamaah umrah Banser 999 NU ketika berada di tempat sa’i di Masjidil Haram, Makkah. Teriakan ramai-ramai sambil sa’i itu berupa nyanyian lagu berjudul Ya Lal Wathon. (Lagu itu diantaranya dapat dijumpai juga dinyanyikan boneka Upin Ipin yang beredar di media online disertai musik).  Mereka berumrah pada kisaran 21 Februari sampai 1 Maret 2018, menurut poster yang terbaca dari postingan pentolan Banser.

Apa itu lagu mars?

Musik mars merupakan komposisi musik yang tertatur dan kuatnya suatu irama didalam sebuah lagu. Mars bisa juga disebut marcia adalah bentuk lagu yang umumnya dipakai untuk mengiringi suatu parade atau prosesi. Dan lagu mars sering juga digunakan untuk gerak jalan, seperti yang sering diterapkan pada drum band atau marching band. (lihat nexusmebius.blogspot.co.at).

Ibadah bukan menieriakkan nyanyian lagu mars dan semacamnya

Perlu diketahui dan diingat, ibadah apalagi di Tanah Haram (Tanah Suci), sama sekali bukanlah teriak-teriak nyanyi lagu mars golongan tertentu ciptaan manusia golongan tertentu. Tetapi semua ibadah dalam Islam sudah ada utusan yang diutus oleh Allah Ta’ala untuk menyampaikan kepada umat, dan untuk diikuti. Siapa yang membuat-buat masukan baru, mereka sama dengan mengada-ada dalam ibadah. Itu sama sekali tidak dibolehkan dalam Islam, karena Islam sudah sempurna. Allah Ta’ala berfirman:

{...الْيَوْمَ أَكْمَلْتُ لَكُمْ دِينَكُمْ وَأَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ نِعْمَتِي وَرَضِيتُ لَكُمُ الْإِسْلَامَ دِينًا... } [المائدة: 3]

... Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu... [Al Ma"idah3]

Umat Islam cukuplah mengikuti, taat kepada Rasul. Dengan taat kepada Rasul itu berarti sudah taat kepada Allah, karena memang segala yang diajarkan Rasul adalah untuk beribadah kepada Allah saja.

{مَنْ يُطِعِ الرَّسُولَ فَقَدْ أَطَاعَ اللَّهَ...} [النساء: 80]

80. Barangsiapa yang mentaati Rasul itu, sesungguhnya ia telah mentaati Allah.... [An Nisa"80]

Dalam mentaati Rasul itu perlu sekali umat Islam menjaga segala akhlaq dan mengikuti tata cara yang diajarkan Rasul. Dalam hal haji dan Umrah, Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

خُذُوا عَنِّي مَنَاسِكَكُم

"Ambillah dariku tata cara haji (dan umrah) kalian." (HR. Muslim)

Ketika Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah memberikan tatacaranya, bahkan mempraktekkannya dengan memimpin para sahabatnya, maka Umat Islam tinggal mengikutinya belaka.

Dalam mengikuti tata cara ibadah yang dituntunkan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam itu senantiasa umat Islam wajib pula menjaga akhlaq.

Umat Islam wajib menjaga akhlaqnya. Di manapun berada, apalagi di tempat ibadah, apalagi di Masjidil Haram lebih-lebih lagi, maka wajib menjaga adab-adab yang berkaitan dengan ibadah dan rumah Allah itu. Di antaranya, tuntunan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam penting diperhatikan: 

عَنْ أَبِي سَعِيدٍ قَالَ اعْتَكَفَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي الْمَسْجِدِ فَسَمِعَهُمْ يَجْهَرُونَ بِالْقِرَاءَةِ فَكَشَفَ السِّتْرَ وَقَالَ أَلَا إِنَّ كُلَّكُمْ مُنَاجٍ رَبَّهُ فَلَا يُؤْذِيَنَّ بَعْضُكُمْ بَعْضًا وَلَا يَرْفَعْ بَعْضُكُمْ عَلَى بَعْضٍ فِي الْقِرَاءَةِ أَوْ قَالَ فِي الصَّلَاةِ


Dari Abu Sa'id dia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam beri'tikaf di Masjid, lalu beliau mendengar para sahabat mengeraskan bacaan (Al Qur'an) mereka. Kemudian beliau membuka tirai sambil bersabda, 'Ketahuilah, sesungguhnya kalian tengah bermunajat dengan Rabb. Oleh karena itu janganlah sebagian yang satu mengganggu sebagian yang lain dan jangan pula sebagian yang satu mengeraskan terhadap sebagian yang lain di dalam membaca (Al Qur'an) atau dalam shalatnya.'" (HR. Abu Daud dan Ahmad)

Adanya praktek segolongan manusia yang ramai-ramai teriak-teriak menyanyikan lagu mars yang biasa dilakukan di golongannya, lantas dipraktekkan di saat ibadah (dalam hal ini ibadah umrah), maka mengandung beberapa pelanggaran sekaligus.

Pertama, teriak-teriak ramai-ramai itu sendiri sudah menyelisihi hadits tersebut:

أَلَا إِنَّ كُلَّكُمْ مُنَاجٍ رَبَّهُ فَلَا يُؤْذِيَنَّ بَعْضُكُمْ بَعْضًا وَلَا يَرْفَعْ بَعْضُكُمْ عَلَى بَعْضٍ فِي الْقِرَاءَةِ أَوْ قَالَ فِي الصَّلَاةِ

'Ketahuilah, sesungguhnya kalian tengah bermunajat dengan Rabb. Oleh karena itu janganlah sebagian yang satu mengganggu sebagian yang lain dan jangan pula sebagian yang satu mengeraskan terhadap sebagian yang lain di dalam membaca (Al Qur'an) atau dalam shalatnya.'" (HR. Abu Daud dan Ahmad).

Sayang sekali kebiasaan di masjid-masjid di Indonesia dapat dilihat, belum tentu sesuai dengan petunjuk Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ini. Dan sayangnya lagi, ada golongan Banser NU yang mempraktekkan masalah itu di Masjidil Haram.

Kadua, ibadah yang dituntunkan Rasulullah itu sudah sempurna, tidak perlu ditambah apa-apa lagi. Menambahkan sesuatu pada ibadah itu merupakan penyelisihan pula, karena seharusnya umat Islam ini hanya mengikuti tata cara Rasul, bukan membuat hal baru lagi.

Ketiga, yang diteriakkan ramai-ramai itu berupa nyanyian mars yang biasa dinyanyikan di golongan mereka, kemungkinan dengan rasa bangga atas apa yang ada pada golongan mereka. Sedangkan ibadah bukanlah nyanyian, dan Allah Ta’ala memperingatkan akan bahaya sikap bangga mengenai apa yang ada pada golongan.

{ وَإِنَّ هَذِهِ أُمَّتُكُمْ أُمَّةً وَاحِدَةً وَأَنَا رَبُّكُمْ فَاتَّقُونِ (52) فَتَقَطَّعُوا أَمْرَهُمْ بَيْنَهُمْ زُبُرًا كُلُّ حِزْبٍ بِمَا لَدَيْهِمْ فَرِحُونَ (53) فَذَرْهُمْ فِي غَمْرَتِهِمْ حَتَّى حِينٍ (54) أَيَحْسَبُونَ أَنَّمَا نُمِدُّهُمْ بِهِ مِنْ مَالٍ وَبَنِينَ (55) نُسَارِعُ لَهُمْ فِي الْخَيْرَاتِ بَلْ لَا يَشْعُرُونَ } [المؤمنون: 52 - 56]

52. Sesungguhnya (agama tauhid) ini, adalah agama kamu semua, agama yang satu, dan Aku adalah Tuhanmu, maka bertakwalah kepada-Ku

53. Kemudian mereka (pengikut-pengikut rasul itu) menjadikan agama mereka terpecah belah menjadi beberapa pecahan. Tiap-tiap golongan merasa bangga dengan apa yang ada pada sisi mereka (masing-masing)

54. Maka biarkanlah mereka dalam kesesatannya sampai suatu waktu

55. Apakah mereka mengira bahwa harta dan anak-anak yang Kami berikan kepada mereka itu (berarti bahwa)

56. Kami bersegera memberikan kebaikan-kebaikan kepada mereka? Tidak, sebenarnya mereka tidak sadar

[Al Mu"minun,52-56]

Keempat, dikhawatirkan, teriak teriak ramai-ramai menyanyikan lagu mars golongan ataupun bangsa ataupun semacamnya itu merupakan contoh buruk yang akan menular atau ditiru oleh orang lainnya. Bila demikian, maka betapa pentingnya ancaman Rasulullah jauh-jauh hari sebelum ini:

وَمَنْ سَنَّ فِيْ الإِسْلاَمِ سُنَّةً سَيِّئَةً كَانَ عَلَيْهِ وِزْرُهَا وَوِزْرُ مَنْ عَمِلَ بِهَا مِنْ بَعْدِهِ مِنْ غَيْرِ أَنْ يَنْقُصَ مِنْ أَوْزَارِهِمْ شَىْءٌ.

Dan barangsiapa yang memulai perbuatan jelek dalam Islam, maka ia akan memperoleh dosanya dan dosa orang-orang yang melakukannya sesudahnya tanpa dikurangi sedikitpun dari dosa mereka.” (HR. Muslim [1017]).

Bila demikian, bukankah yang namanya ibadah umrah itu untuk mendapatkan pahaladan ridho Allah Ta’ala? Lantas, ketika yang dipraktekkan justru kemungkinan akan mencemari tujuan semula semacam itu, bagaimana bila hasilnya justru dosa dan murka? Semoga saja tidak. Dan semoga saja kejadian yang memprihatinkan bagi umat Islam yang menyayangi agamanya itu tidak terulang lagi sampai kapanpun.*

Hartono Ahmad Jaiz

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Ghazwul Fikri lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News
Rahasia Qana’ah: Melihat ke Bawah, Bukan ke Atas

Rahasia Qana’ah: Melihat ke Bawah, Bukan ke Atas

Selasa, 19 Aug 2025 17:23

KH Cholil Nafis: AI Tidak Bisa Dijadikan Mufti dalam Hukum Islam

KH Cholil Nafis: AI Tidak Bisa Dijadikan Mufti dalam Hukum Islam

Selasa, 19 Aug 2025 14:29

Anak Mogok ke Pondok, Lakukan 5 Langkah ini!

Anak Mogok ke Pondok, Lakukan 5 Langkah ini!

Selasa, 19 Aug 2025 13:41

Derita Haji Maksum, Tanah Sah Disita, Pemilik Ditahan

Derita Haji Maksum, Tanah Sah Disita, Pemilik Ditahan

Selasa, 19 Aug 2025 13:02

Sejarah Panjang Israel Menolak Perdamaian Palestina

Sejarah Panjang Israel Menolak Perdamaian Palestina

Selasa, 19 Aug 2025 12:40

Presiden Suriah Al-Shara: Israel Dalang Krisis Druze untuk Pecah Belah Negara

Presiden Suriah Al-Shara: Israel Dalang Krisis Druze untuk Pecah Belah Negara

Selasa, 19 Aug 2025 00:31

Akhir Era Password: Teknologi Biometrik Siap Ambil Alih Keamanan Digital

Akhir Era Password: Teknologi Biometrik Siap Ambil Alih Keamanan Digital

Senin, 18 Aug 2025 18:53

Louisiana Gugat Roblox: Platform Game Anak Dituduh Jadi Sarang Predator Online

Louisiana Gugat Roblox: Platform Game Anak Dituduh Jadi Sarang Predator Online

Senin, 18 Aug 2025 17:15

Misi Bersejarah: Indonesia Rayakan HUT RI dengan Airdrop Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Misi Bersejarah: Indonesia Rayakan HUT RI dengan Airdrop Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Senin, 18 Aug 2025 13:58

Genosida Israel di Gaza: Lebih dari Satu Anak Juta Alami Trauma, 40 Ribu Tewas atau Terluka

Genosida Israel di Gaza: Lebih dari Satu Anak Juta Alami Trauma, 40 Ribu Tewas atau Terluka

Senin, 18 Aug 2025 12:29

Posisi Telapak Kaki Saat Sujud: Menempel atau Merenggang?

Posisi Telapak Kaki Saat Sujud: Menempel atau Merenggang?

Senin, 18 Aug 2025 10:01

Demo Raksasa di Tel Aviv: Ratusan Ribu Warga Israel Tuntut Akhiri Perang Gaza

Demo Raksasa di Tel Aviv: Ratusan Ribu Warga Israel Tuntut Akhiri Perang Gaza

Senin, 18 Aug 2025 09:36

Aksi Solidaritas Palestina di Bogor, UBN: Merdeka Bukan Hanya Hak Kita, Tapi Juga Palestina!

Aksi Solidaritas Palestina di Bogor, UBN: Merdeka Bukan Hanya Hak Kita, Tapi Juga Palestina!

Ahad, 17 Aug 2025 00:15

Hati Merdeka, Hidup Mulia

Hati Merdeka, Hidup Mulia

Sabtu, 16 Aug 2025 21:26

SPI 11 Bandung Resmi Dibuka, Aktivis Dakwah Siap Jadi Pelopor Pemikiran Islam Berkeadaban

SPI 11 Bandung Resmi Dibuka, Aktivis Dakwah Siap Jadi Pelopor Pemikiran Islam Berkeadaban

Sabtu, 16 Aug 2025 20:15

Gaza Butuh 1.000 Truk Bantuan Setiap Hari untuk Penuhi Kebutuhan Warga

Gaza Butuh 1.000 Truk Bantuan Setiap Hari untuk Penuhi Kebutuhan Warga

Sabtu, 16 Aug 2025 19:30

Belajar dari Kasus Pati, Ketua MUI Imbau Pemerintah Hati-Hati Berkomunikasi

Belajar dari Kasus Pati, Ketua MUI Imbau Pemerintah Hati-Hati Berkomunikasi

Sabtu, 16 Aug 2025 19:00

Ribuan Jihadis dari 12 Negara Termasuk Indonesia Minta Kewarganegaraan dari Pemerintahan Baru Suriah

Ribuan Jihadis dari 12 Negara Termasuk Indonesia Minta Kewarganegaraan dari Pemerintahan Baru Suriah

Sabtu, 16 Aug 2025 11:34

PBB Ungkap Fakta Mengejutkan: Ribuan Tewas Saat Berburu Bantuan Kemanusiaan di Gaza

PBB Ungkap Fakta Mengejutkan: Ribuan Tewas Saat Berburu Bantuan Kemanusiaan di Gaza

Sabtu, 16 Aug 2025 10:30


MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X