Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
22.251 views

Ketua MUI KH.Cholil Ridwan: Partai Paling Besar Dosanya Gerindra

JAKARTA (VoA-Islam) – Dengan semangat dan menggebu-gebu KH. Cholil Ridwan dalam sambutannya pada Milad FPI ke-14 di Monas, Jakarta, belum lama ini, mengajak umat Islam, khususnya Jakarta, agar tidak memilih pemimpin kafir.  

“Partai yang paling besar dosanya adalah partai Gerindra, karena partai inilah yang mendukung Jokowi-Ahok sebagai Cagub DKI Jakarta,“ ujar KH. Cholil kepada Voa-Islam yang ditegaskan kembali di sela-sela MUNAS MUI di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur. .

Menurut KH. Cholil, Negara Madinah itu ibarat Jakarta. Tatkala Rasulullah Saw hijrah ke Yastrib (Madinah), beliau mendirikan negara Madinah Munawarah. Meski Nabi Saw hijrah ke Madinah, beliau tidak sampai merebut penguasa di Madinah. Dengan dakwah bil hikmah, Negara Madinah pun terbentuk dan diakui hingga jazirah Arab.

Dahulu, seorang yang bernama Fatahilah bertempur melawan Portugis kafir untuk mempertahankan Jayakarta. Tentara Islam  disusun di Cirebon, seraya menyerukan Jihad Fisabiliah, hingga terbebaslah Jayakarta dari Portugis. Dengan demikian, Jayakarta yang kemudian disebut Jakarta ini merupakan amanah dari seorang ulama bernama Fatahilah.

“Kita nggak mau Jakarta, akan terjadi perang badar seperti di zaman Rasulullah atau saat Fatahillah mengusir bangsa kafir Portugis. Itulah sebabnya, kita umat Islam harus menjaga amanah, agar memilih pemimpin yang beragama Islam. Jika kita berkhianat dengan amanah yang diberikan oleh ulama terdahulu, kita akan berdosa semua,” tandas KH. Cholil.

NKRI Bersyariah

Lebih lanjut, KH. Cholil mengatakan, siapa-siapa orang Islam yang tidak punya niat, kemauan, usaha, untuk mengkaffahkan keislamannya, maka dia adalah pengikut setan, sekalipun dia seorang mubaligh, habib, menteri agama dan sebagainya.

KH. Cholil menjelaskan, dalam Islam, shalat dan puasa saja tidak cukup untuk membuktikan seorang yang beriman itu mencapai derajat taqwa, apabila belum menjalankan hukum qishash.

“Maka, jika ada pemimpin yang beragama Islam, namun tidak ada niatan untuk menjalankan syariat Islam (hukum qishash), maka itu termasuk orang yang menolak syariat, dan disebut kaum  munafiqun.  Pelaksana disini adalah orang Islam yang memimpin atau di pemerintahan,” ujar kiai.

Kiai Cholil menyesalkan, umat Islam di Indonesia itu mayoritas, tapi hukum yang berlaku adalah hukum Belanda alias peninggalan penjajah. Pemerintahan yang tidak menjadikan Islam sebagai sumber hukum kelak dimintai pertanggungjawabannya di akhirat. Desastian

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X