Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
12.000 views

Alumni MUDI Mesra Samalanga, Pimpinan LPI Achehnese Norwegia

NORWEGIA (voa-islam.com) - LPI Achehnese Norway Al Aziziyah adalah sebuah lembaga pendidikan Islam di Norwegia. Lembaga pendidikan ini dipimpin oleh Tengku Abdul Qadir Bin Tengku Hasballah. Lelaki kelahiran Mns. Cut Kecamatan Nisam. Diawal tahun 1959 beliau ini merupakan salah satu murid Tgk H Abdul 'Aziz atau Abon Samalanga. 

Setelah beberapa tahun menimba ilmu di MUDI Mesra beliau hijrah ke negeri jiran Malaysia. Pada tahun 1986 beliau ikut latihan militer di Libya, dan kembali lagi kesana tahun 1988 sebagai pelatih dan guru agama kepada angkatan berikutnya. Dan pada awal tahun 2004, beliau mendapatkan suaka politik di Norwegia dikarenakan ancaman keselamatan di Malaysia.

Setelah beberapa tahun menimba ilmu di MUDI Mesra akhirnya beliau tamat pada tahun 1983. Juga pada tahun yang sama beliau terpaksa hijrah ke negeri jiran Malaysia perihal Gerakan Acheh Merdeka. 

Tahun 1986 beliau ikut latihan militer di Libya, dan kembali lagi kesana tahun 1988 sebagai pelatih dan guru agama kepada angkatan berikutnya. 

Awal tahun 2004, beliau mendapatkan suaka politik di Norwegia  dikarenakan ancaman keselamatan di Malaysia. 

Pengajian Acheh Ada 51 anak asal Serambi Mekkah di bawah umur 20 tahun yang sudah terdaftar sebagai murid di pengajian ini. Dan mereka mendapatkan pendidikan agama yang sama seperti halnya anak-anak Acheh di balai-balai pengajian di kampung. Sementara ini baru ada 4 kelas dan tiap-tiap murid yang menempati kelas tertentu disesuaikan dengan kemampuan masing-masing. 

Kegiatan pengajian dilakukan setelah mereka selesai belajar di sekolah masing-masing, yaitu mulai jam 16.00 s/d jam 19.00 setiap hari selasa, rabu dan jum'at. Sementara hari sabtu mulai jam 15.00 s/d jam 19.00, anak-anak belajar bahasa arab yang diajarkan oleh seorang guru asal Yaman, Ustaz Malik, secara sukarela. Di waktu yang sama, yaitu hari sabtu, Tengku Abdul Qadir mengajarkan kitab-kitab kuning kepada orang dewasa sampai para murid selesai belajar bahasa arab. 

Setelah mengantar pulang anaknya masing masing, kaum lelaki melanjutkan dengan berbagai kegiatan islami lainnya dan belajar 'meudikee' disaat akan bulan maulid. Hari minggu juga ada kegiatan untuk anak-anak yaitu belajar bahasa Inggris, yang diajarkan oleh H. Zulkifli Abda asal Peureulak dan dibantu oleh Hadijah Ramli.

Bahasa Norwegia adalah bahasa utama di negara ini, sementara bahasa inggris adalah bahasa kedua. Anak-anak juga mendapatkan pengetahuan tentang sejarah Acheh di hari minggu dari seorang guru Sulaiman Ilham. Sementara orang dewasa belajar kitab-kitab kuning. Semua kegiatan di hari minggu berlangsung di balai kota Gausel Bydelshus, Mesjid Turki yaitu Mesjid Mevlana Moske'.

Ada beberapa bangsa yang terdaftar di masjid ini, diantaranya bangsa Turki sendiri, Aceh, Chechen, dan beberapa keluarga muslim asal Sri Lanka. Tetapi hanya warga Aceh saja yang banyak mengisi masjid ini dengan berbagai kegiatan islami. Tidak hanya kegiatan belajar mengajar tetapi juga perayaaan hari-hari besar seperti Zikir Maulid Nabi di bulan Rabiul awal,   dan Takziyah kepada ulama aceh seperti pada hari wafatnya Abu Panton.

Sementara bangsa lainnya hanya mengisi masjid dengan shalat berjamaah, shalat dua hari raya dan rapat tahunan. Pimpinan masjid memberikan kepercayaan kepada Tengku Abdul Qadir dan memberikan kunci hingga beliau bebas keluar masuk masjid dengan berbagai kegiatan. Tengku Abdul Qadir juga merupakan imam kedua di masjid tersebut. 

Tenaga Pembantu Untuk melancarkan kegiatan pengajian tersebut, Tengku Abdul Qadir Hasballah di bantu oleh para murid angkatan pertama yang lebih dulu belajar dari beliau. Juga di bantu oleh dua orang wali murid yang piket pada hari tertentu secara bergiliran. 

Untuk meningkatkan mutu pendidikan dan tenaga pengajar, Tengku Abdul Qadir Hasballah juga telah mengirim dua putrinya untuk mendalami ilmu agama ke Pasantren MUDI Mesjid Raya Samalanga. Keduanya yaitu Mahyuni Abdul Qadir dan Hijrah Abdul Qadir. Mereka sudah berada di Dayah MUDI selama setahun lebih.

Upaya peningkatan mutu dan motivasi belajar, pada hari Minggu, 22 Juni 2014 para murid LPI Achehnese Norway al-Aziziyah mengikuti aneka perlombaan atau Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) yang ke-II. Musabaqah kali ini merupakan musabaqah yang kedua setelah pertama diadakan pada tahun 2012 yang lalu. Adapun jumlah peserta yang akan ikut serta dalam MTQ kali ini mencapai 45 peserta. Mereka terbagi dalam empat grup sesuai dengan kelas masing-masing. [martunis nisam/adivammar/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X