"Oleh karenanya kami tidak akan meminta maaf dan siap menempuh jalur hukum," ujar Roin dalam jumpa pers PAS di Masjid Istiqomah, Ahad petang (11/12).
Roin mengatakan, pihak PAS tidak pernah membubarkan KKR Natal tersebut. "Mereka yang membubarkan diri sendiri, setelah kami berbicara dengan mereka," katanya.
Oleh karenannya, kata dia, PAS meminta Persatuan Gereja Indonesia (PGI) meminta maaf atas pendeskreditan, penistaan dan penyebaran informasi yang tidak benar. Selain itu, PAS mengaku kecewa atas pernyataan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil yang meminta pihaknya meminta maaf atas kejadian pembubaran KKR tersebut.
"Kami tidak pernah membubarkan acara KKR itu, bahkan kami meminta mereka untuk melanjutkan kegiatannya tapi hanya sore hari saja," katanya.
Karena itu, jika disuruh meminta maaf, Roin menegaskan tidak akan meminta maaf dan memilih jalan hukum. "Jika Wali Kota Bandung akan membubarkan PAS itu haknya beliau," katanya. [rol/syahid/voa-islam.com]
Penembakan Massal di Pantai Bondi, Sydney: 10 Tewas Termasuk Satu PelakuAhad, 14 Dec 2025 19:01 |
|
Pemprov Aceh Resmi Surati 2 Lembaga PBB Minta Bantuan Penanganan PascabencanaAhad, 14 Dec 2025 15:07 |
|
Manusia Membenci 2 Hal: Kematian dan Hidup MiskinAhad, 14 Dec 2025 14:24 |
|
Kenapa tiba-tiba OrMAs jadi yang tertuduh!Ahad, 14 Dec 2025 13:48 |
|
Akmal Sjafril: Tidak Ada Definisi yang Jelas tentang PluralismeAhad, 14 Dec 2025 00:40 |
|
Dewan Dakwah Lepas Konvoi Kemanusiaan untuk Penyintas Banjir dan Longsor SumateraSabtu, 13 Dec 2025 05:49 |
|
GPT-5.2 Resmi Dirilis: OpenAI Klaim Jadi Model AI Paling Mumpuni Saat IniJum'at, 12 Dec 2025 15:48 |






