Perkuat Jaringan di Daerah, Baznas Bentuk Ikatan Alumni Beesiswa Baznas

BOGOR (voa-islam.com)—Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) membentuk Ikatan Alumin Beasiswa Baznas (IABB). Direktur Koordinasi Pendistribusian, Pendayagunaan, Renbang dan Diklat Zakat Nasional Baznas M Nasir Tajang mengatakan pembentukan IABB ini merupakan sejarah baru bagi Baznas.

“Ini adalah sejarah Baznas. Baznas yang berdiri pada 2001 baru kali ini diadakan pertemuan alumni penerima beasiswa Baznas. Kemudian dibentuk IABB. Furqon menjadi ketua pertama forum alumni penerima beasiswa Baznas,” ujar Nasir di Bogor, Jawa Barat, Kamis (24/8/2017).

Menurut Nasir, IABB ini diinisiasi oleh para alumni penerima beasiswa Baznas yang telah menyelesaikan proses akademiknya. “Mereka para alumni penerima beasiswa Baznas berasal dari berbagai perguruan tinggi terkemuka. Ada 16 perguruan tinggi, UI, ITB, IPB, Unair, UGM, ITS, UIN Jakarta, UIN Malang, Unpad dan lain sebagainya. Mereka dari berbagai jurusan. Ada jurusan teknik, pertanian, ekonomi, keperawatan. 

Adapun tujuan dibentuknya IABB ini sebagai wadah silaturrahim serta membantu program-program Baznas. “Kami akan menjadikan alumni menjadi fasilitator Baznas. Para alumni ini merupakan mitra kami yang strategis Tenaga BAZNAS sangat terbatas. Kami berharap para alumni menjadi informan terkait kondisi masyarakat. Alhamdulilah sudah ada tiga doktor alumni penerima beasiswa. 31 orang S2,” ungkap Nasir.

Sementara itu, Furqon Ketua IABB mengatakan siap membantu program-program Baznas. Pemuda yang tengah menyelesaikan program doktor kelautan di Univeristas Hasanuddin Makassar ini siap memberdayakan para alumni penerima beasiswa Baznas. 

“Kita akan memperkuat potensi alumni di sepuluh provinsi. Kita bersiap menjadi kepanjangan tangan BAZNAS pusat di daerah-daerah,” ujar Furqon. * [Syaf/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

• Pemerintah Dekat dengan Komunis, MUI Solo Prihatin
• Kemenag RI Tetapkan Hari Raya Idul Adha 1438 H Jatuh pada 1 September 2017
• Pemuda Persis Hidupkan kembali Tradisi Intelektual
• Menjadi Pribadi Muslim yang Istiqomah itu Butuh Proses dan Dibarengi Doa
• Ini 10 Fakta Soal Murtadin 'Penghina Nabi' Fadil Mulya yang Mengaku Ustadz
• Jokowi Temui Sekjen Partai Komunis Vietnam, DSKS: Seharusnya Pemerintah Selektif Jalin Kerjasama
• Soal Perppu Ormas, Perhimpunan Al Irsyad: Pemerintah Perlu Kaji Ulang
• Kuasa Hukum Nilai Dakwaan JPU terhadap Alfian Tanjung Tidak Jelas