"Maksud Anies, Lu Jangan Pada Tidur Aja, Jakarta Jaga Nih Jangan Sampai Diambil Orang Sana"

JAKARTA (voa-islam.com)--PWNU DKI Jakarta mendukung ucapan Gubernur DKI Anies Baswedan yang menyebut saatnya pribumi untuk mendapatkan tempat. Penggunaan kata “pribumi” oleh Gubernur DKI Anies Baswedan sebut Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PNWU) DKI Munahar Muchtar, bertujuan untuk membangkitkan semangat pribumi di DKI Jakarta.

“Maksud dia, lu jangan pada tidur aja, lu bangun, udah waktunya lu bangun lu jaga nih, Jakarta dijaga nih jangan sampai diambil sama orang sana (asing). Gitu kalau bahasa Betawinya mah,” ujar dia kepada wartawan di Jakarta, Rabu (18/10/2017).

“Artinya Jakarta ini harus kita jaga dengan sebaik- baiknya. Jangan sampai kasarnya dijual sama orang asing. Kita gak mau negara kita dijual sama orang asing,” sambung Ketua Panitia Hari Santri Nasional tahun 2017 ini.

“Sebab, kalau di Jakarta ini warga pribuminya bukan sekedar Betawi, karena Jakarta ini kita tahu dari mana aja dateng dan mereka semuanya (ras dan budaya). Betawi itukan cuman 13% kalau gak salah, sisanya itu dari Jawa dan daerah lain. Tapi mereka sudah menetap di Jakarta,” tandas dia.* [Ter/Syaf/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

• Pejabat Kuwait Usir Delegasi Israel dari Konferensi Antar Parlemen Dunia di St. Petersburg
• Aa Gym: Bisnis Untung Itu Adalah Bisnis yang Menguatkan Iman
• Komnas HAM: Pembakaran Masjid Muhammadiyah Ancam Demokrasi
• Pemuda Muhammadiyah Se-Aceh Kecam Pembakaran Masjid Taqwa di Bireuen
• Masjid Milik Muhammadiyah yang Sedang Dibangun di Bireuen Dibakar Orang Tak Dikenal
• DDII Berangkatkan Tiga Relawan ke Perbatasan Myanmar dan Bangladesh
• Perhimpunan Al-Irsyad: Terjadi Tebang Pilih Penegakan Hukum di Indonesia
• Kematian Petinggi ISIS Marawi Dinilai Pengaruhi Daya Dukung di Indonesia