Selasa, 24 Jumadil Awwal 1446 H / 27 Februari 2018 20:07 wib
3.784 views
Ketum PII: HMI Harus Jadi Mesin Kaderisasi Kepemimpinan
JAKARTA (voa-islam.com), Saddam Al Jihad terpilih sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) periode 2018-2020 dalam Kongres HMI ke 30 di Ambon Maluku. Kongres berlangsung dari tanggal 14 Februari hingga tanggal 25 februari 2018.
Ketua Umum Pengurus Besar Pelajar Islam Indonesia (PB PII), Husin Tasrik Makrup Nasution menilai terpilihnya Saddam Al Jihad merupakan tantangan sekaligus sebagai ladang amal yang sangat besar sebagai pemimpin organisasi mahasiswa Islam terbesar di Indonesia.
"Amanah Allah dan umat bertumpu kepada saudara Saddam Al Jihad, kesatuan iman, ilmu dan amal akan menjadi timbangan utama dalam merumuskan segala kebijakan yang ada,"kata Husin dalam keterangannya, Senin (27/2/2018).
Menurut Husin, umat Islam khususnya mahasiswa Islam Indonesia tentunya sangat yakin, bahwa HMI tetap menjadi mesin kaderisasi pemimpin-pemimpin umat dan bangsa.
"Di tengah arus globalisasi yang tanpa batas, HMI diharapkan dapat menjadi satu bangunan yang kokoh yang menjadi tempat berlindungnya umat dan bangsa ini, sebagaimana awal mula HMI didirikan oleh ayahanda Lafran Pane dan kawan-kawannya memiliki cita utama mempertahankan atau menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),"jelasnya.
Husin mengatakan bahwa HMI telah menyatakan medan jihad HMI ialah sebagai gerakan intelektual sekaligus agen kontrol sosial sebagai upaya mencapainya.
"Saya Husin Tasrik Makrup Nasution Ketua Umum Pengurus Besar Pelajar Islam Indonesia (PB PII) mengucapkan selamat kepada Saddam Al Jihad yang terpilih memimpin HMI dua tahun mendatang,"ucapnya.
Husin berharap di bawah kepemimpinan Saddam, HMI menjadi epicentrum intelektual menjadi satu ruang penyemai bibit-bibit pemimpin bangsa di kemudian hari. "Sebagai organisasi mahasiswa tertua saya berharap HMI tetap ada dan menjadi penyambung lidah suara mahasiswa dan suara umat dan bangsa ini," tuturnya.
Dengan berlatih di organisasi, lanjut Husin, dapat melahirkan generasi yang tangguh dan intelek dalam mempersiapkan pemimpin bangsa di masa mendatang, dan HMI berperan sangat strategis di wilayah ini.
"Hari esok adalah milik pemuda hari ini. Mari berpegang teguh kepada tali agama Allah dalam segala pandangan hidup dan laku berbuat baik pribadi maupun organisasi,"katanya.
"Semoga dengan ukhuwah Islamiyah yang dilandasi iman, ilmu dan amal dapat mencapai tujuan Islam sebagai agama yang rahmatan lil alamin,"tandasnya. (bilal/voa-islam)
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!