PII Jakarta Sinergi dengan KPK

JAKARTA (voa-islam.com), Tindak lanjut dari Focus Group Discussion Poros Pelajar di awal Februari lalu bertema moralitas pelajar, PW PII membangun kerjasama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)

Poros Pelajar adalah aliansi gerakan pelajar diantaranya Pengurus Wilayah Pelajar Islam Indonesia (PW PII) Jakarta – Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Jakarta – Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Jakarta – Himpunan Mahasiswa Persatuan Islam (HIMA PERSIS).

"Pengurus Daerah Pelajar Islam Indonesia (PD PII) Se-DKI Jakarta didampingi oleh Mardhiyah Luthfi Hasan selaku Ketua Bidang I Kaderisasi PW PII Jakarta melakukan kunjungan sekaligus sinergisasi program dengan Komite Pemberantas Korupsi (KPK) pada Kamis (8/3/18) di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan – Jakarta Selatan,"jelas Hafidzoh, Kabid. Komunikasi Umat PW PII Jakarta kepada voa-islam.com, Jumat (9/3/2018).

Sinergisasi program ini dihadiri oleh perwakilan-perwakilan PD PII Se-DKI Jakarta yaitu, Bintang Mahakarya selaku Ketua Umum PD PII Jakarta Pusat, dan PD PII Jakarta Selatan yang diwakili oleh Muhammad Suhail selaku Ketua Bidang Komunikasi Umat dan Nurrizka Putri selaku Bendahara Umum, adapun KPK diwakili oleh Direktorat Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat (DIKYANMAS) yaitu Kak Dotty dan Kak Hanan.

Sinergisasi program yang dibahas salah satunya adalah terkait kolaborasi dalam penyelenggaraan Student Leadership Forum 2018 (SLF) yaitu sebuah forum Dewan Perwakilan untuk Pelajar DKI Jakarta (DKI Jakarta Student’s Representative Council) yang concern terhadap isu pelajar, pendidikan dan kebudayaan. Di mana seluruh sekolah se-DKI Jakarta mengutus delegasi terbaiknya.

“Dalam rangka berperan aktif dalam mengkampanyekan gerakan pelajar anti korupsi dan gerakan pelajar anti hoax, kegiatan ini diharapkan mampu mewadahi aspirasi pelajar se-DKI Jakarta untuk aktif memerangi korupsi dan hoax khususnya dalam lingkup pelajar itu sendiri.” jelas Bintang dalam merespon apresiasi dari KPK terkait SLF.

Kegiatan ini akan diselenggarakan dalam beberapa bentuk acara salah satunya sidang-sidang dan pendidikan yang digulirkan oleh pihak-pihak terkait.

“Kita tahu, bahwa ruang-ruang untuk dialog dan diskusi pelajar ini semakin jarang dan hilang tergerus rutinitas harian kita sebagai pelajar. Maka nggak hanya sebagai wadah diskusi, tapi kami juga mengusung semangat persatuan pelajar. Bersatu untuk memerangi korupsi, bersatu untuk memerangi hoax, bersatu dalam literasi, bersatu untuk memimpin perubahan!” sambung Mardhiyah.

"Sinergisasi program yang lainnya adalah seputar kolaborasi dalam gerakan literasi yang diusung PW PII Jakarta, yaitu KPK akan mensupply film-film pendek untuk Bioskop Alternatif PW PII Jakarta serta buku-buku untuk Perpoestakaan Bergerak.

Selain itu, KPK berharap kontinuitas dalam program ini agar diramu sekreatif mungkin sebagaimana PW PII Jakarta telah mengkampanyekan gerakan #PelajarPemimpinPerubahan serta implementasi pendidikan anti korupsi di dalam setiap latihan kepemimpinan yang digulirkan oleh PW PII Jakarta. (bilal/voa-islam)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

• Jika Dibiarkan, Larangan Cadar di UIN Yogya Dikhawatirkan Meluas ke Kampus Lain
• Ketua DDII Jabar: Pemakaian Cadar Bukan Pelanggaran Hukum di Negeri Ini
• Koord. Pusat ITJ: Janggal Ada Rektor Perguruan Tinggi Islam Persoalkan Muslimah Menutup Wajahnya
• Lokasi Ceramah Yusuf Estes Berubah dan Bertambah, Ini Jadwalnya
• Kinerja Baik, Laba Mandiri Syariah Naik 12,22%
• Melarang dan Tuduh Cadar Radikal, Kampus Zalim dan Melawan Konstitusi Negara
• [VIDEO] Ini Pandangan Al Irsyad Soal Zakat Profesi ASN
• Kiai Cholil Pertanyakan Letak Nalar Kampus Islam yang Melarang Pemakaian Cadar