Sabtu, 24 Jumadil Awwal 1446 H / 5 Mei 2018 11:26 wib
4.865 views
SP3 Kasus Habib Riziek, GNPF Ulama Apresiasi Kepolisian
JAKARTA (voa-islam.com), Polda Jawa Barat menerbitkan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) terhadap Habib Riziek Shihab dalam kasus dugaan penghinaan Pancasila. Langkah tersebut disambut baik oleh Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama (GNPF Ulama).
"Sudah sewajarnya kepolisian mengambil langkah bijak dan mengeluarkan SP 3 terhadap kasus Habib Riziek," kata ketua umum GNPF Ulama, Ustadz Yusuf Muhammad Martak, di Jakarta, Jumat (4/5/2018).
Menurutnya, selama ini umat Islam menanti sikap profesional polisi, khususnya dalam menangani kasus yang menjerat ulama dan aktivis Islam.
"Selama ini kan isu kriminalisasi ulama dan aktivis sudah sangat melelahkan. Panjang sekali prosesnya," tambah Ustadz Yusuf.
Apalagi, lanjutnya, Habib Rizieq bukanlah sosok pembenci dan penghina Pancasila seperti yang dituduhkan sebagian kalangan.
"Justru Habib Rizieq adalah orang yang sangat mencintai NKRI dan Pancasila. Beliau ingin Pancasila tetap tegak di Indonesia, khususnya Sila Pertama, Indonesia harus berketuhanan," jelasnya.
Selain itu, Ustadz Yusuf juga berharap kasus yang membelit ulama dan aktivis dihentikan.
"Setidaknya masih ada 18 kasus lain. Ini juga harus dihentikan agar suasana berbangsa dan bernegara jadi kondusif. Suhu politik juga akan terkendali," tegasnya.
Kendati demikian, GNPF Ulama tetap meminta kepolisian bersikap tegas terhadap para pelaku penista agama.
"Perbuatan melawan hukum yang dilakukan para pelaku penista agama inilah yang membuat negara gaduh. Mereka harus ditindak, jangan dibiarkan. Hukum harus tegak," pungkasnya. (bilal/voa-islam)
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!