[VIDEO] Pandora (4): POLRI Minta Dana Rp. 44,4 Triliun, Ini Solusi Tuntas Terorisme

JAKARTA (voa-Islam.com) - Bak Kotak pandora, black box isu radikalisme dan Pengajuan dana POLRI senilai Rp. 44,4 Triliun misteri sedangkan di lain pihak kasus terorisme tak pernah selesai di Indonesia.

Mustofa Nahrawardaya, Koordinator Indonesian Crime Analyst Forum (ICAF) dan juga tokoh muda Muhammadiyah menjelaskan,  kasus terorisme sampai sekarang masih misteri, "Sampai sekarang kita tidak tau. Sutradaranya siapa, pendananya siapa, perancangnya siapa, eksekutornya siapa dan termasuk siapa yang melindungi mereka?" jelasnya kepada voa-islam.com, Rabu (6/6/3028).

Ia menyarankan, daripada uang masuk ke kantong aparat, sebaiknya dana yang besar itu bisa menghabisi sel terorisme yang kecil ini dengan cara mengirim pejihad ke Suriah.  

"Sebaiknya dana yang besar itu bisa membina sel terorisme yang kecil ini. Densus 88 tau siapa sel tidur, sel selonjor dan sel mimpi, data mereka dan kirim mereka yang ingin menjadi pejihad ke Suriah, tapi tak boleh kembali ke Indonesia." ungkapnya yakin.

Ia menambahkan agar 3 fitnah ini selesai menghantam muslim Indonesia maka Mustofa minta agar polri serius menuntaskan, "Muslim selalu dihantam 3 fitnah ini, yaitu radikalisme, Intoleran dan terorisme. Dan Terorisme ini kasus yang paling besar dan menghantam kita semua. Dengan mengirim pejihad ke Suriah, selesai semua itu," imbuhnya.

Sebelumnya, Menurut pengamat terorisme, Mardigu Wowiek Prasantyo, simpatisan yang bergabung dengan ISIS bertujuan menjadi warga negara lain dan berjuang bersama dengan pasukan ISIS. 

Bahkan, lanjut Mardigu, simpatisan yang bergabung berasal dari kalangan berpendidikan dan menengah ke atas. Artinya, simpatisan ISIS yang pergi ke Suriah untuk berperang didorong kesadaran pribadi. (14/3/2015)

Muslim selalu dihantam 3 fitnah ini, yaitu radikalisme, Intoleran dan terorisme. Dan Terorisme ini kasus yang paling besar dan menghantam kita semua

Bagaimana seharusnya terorisme ini dituntaskan? Simak video VOA-ISLAM TV berikut ini. 

[adivammar/voa-islam.com] 

Bersambung...

[VIDEO] Pandora (1): Tokoh Muda Muhammadiyah ini Berikan Solusi Kekinian Pembinaan Pancasila

[VIDEO] Pandora (2): Antara BPIP, 200 Mubaligh, 7 Kampus Radikal, dan Rp. 44,4 Triliun

[VIDEO] Pandora (3): Misterinya Terorisme dan POLRI Minta Dana Rp. 44,4 Triliun

[VIDEO] Pandora (4): POLRI Minta Dana Rp. 44,4 Triliun, Ini Solusi Tuntas Terorisme

[VIDEO] Pandora (5): Jawaban Cerdas Pengamat Tentang Anggaran Anti Teroris Rp. 121.3 Triliun

[Video] Pandora (6): Mardigu Ungkap State Terrorism, Soekarno & Emas Papua

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

• [VIDEO] Pandora (3): BPIP, Misterinya Terorisme dan POLRI Minta Tambah Rp. 44,4 Triliun
• [VIDEO] Pandora (1): Tokoh Muda Muhammadiyah Berikan Solusi Kekinian Pembinaan Pancasila
• Segel Pulau Reklamasi, Anies Baswedan Kembalikan Wibawa Negara
• Video Hot Interview (6): Lagu #2019Ganti Presiden adalah Pemersatu Rakyat Benahi Bangsa
• Amien Rais: Koalisi Keumatan Tidak hanya Bicara Masalah Islam Saja
• Tuduh (Masjid) Radikal & Intoleran ke Umat Islam Sudah Keterlaluan, Fahri Beri Peringatan ke Jokowi
• Pejabat MUI Pusat hingga Ahli Hukum Apresiasi Mundurnya Yudi Latif sebagai Ketua BPIP
• Sejumlah Tokoh Deklarasikan Anies for President