Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
4.874 views

UIN Maliki Malang Buat Bilik Kabut Anti Virus

MALANG (voa-islam.com) - Beragam inovasi dibuat masyarakat untuk ikut mencegah penyebaran virus Korona (Covid-19). Salah satunya yang dibuat tim Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim (Maliki) Malang. 

Mereka membuat inovasi teknologi menangkal virus dalam bentuk Kabut Anti Virus yang didesain dalam sebuah bilik. Produk ini dikenalkan dengan sebutan KAVi, Kabut Anti Virus.

Sesuai namanya, KAVi bekerja dalam sebuah bilik yang menyemprotkan kabut hand sanitizer. Air yang disemprotkan sudah dalam bentuk kabut sehingga lebih merata, namun hemat. 

“Bilik KAVi ini sangat hemat dan merata, karena bentuknya bukan spray, tetapi uap atau kabut yang partikel-partikelnya sangat kecil,” jelas Dekan Fakultas Sains dan Teknologi UIN Maliki Malang, Sri Harini, di Malang, Rabu (25/03).

Menurutnya, untuk membuat alat ini, bahan yang diperkukan meliputi: humidifizer yang dimodifikasi mengubah air menjadi kabut, bilik pembasmi virus, selang penghubung humidifizer ke dalam bilik, serta satu liter hand sanitizer dengan kadar alkohol 70%.

Cara membuatnya, kata Sri Harini, isi humidifizer dengan satu liter hand sanitizer 70%. Nyalakan humidifizer tersebut dan masukan selang penghubung ke dalam bilik. Setelah kabut masuk dan penuh maka bilik bisa difungsikan. Sebelum masuk ruangan, pegawai UIN Maliki harus masuk ke bilik KAVi terlebih dahulu.

“Satu liter hand sanitizer bisa digunakan selama lima hingga tujuh jam," ungkapnya.

“Inovasi ini diprakarsai oleh Dr Imam Tazi, Wakil Dekan Fakultas Sains dan Teknologi UIN Maliki Malang bersama mahasiswa Jurusan Fisika. Inovasi ini akan kami dorong ke seluruh Fakultas Sains dan Teknologi PTKIN sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19,” ungkap Sri Harini seperti dilansir dari kemenag.go.id.

Selain Bilik KAVi, di bawah komando Warek 2 Ilfi Nurdiana, UIN Maliki Malang, menurut Sri Harini, telah melakukan beberapa upaya lain untuk mencegah penyebaran Covid-19 ini. Aksi tersebut antara lain: sterilisasi kampus dengan penyemprotan disinvektan, produksi massal hand sanitizer, produksi obat dan coklat antioksidan berbahan kelor, dan  kabut penyemprot mobil. 

"Ini sebagai ikhtiar dan bentuk kontribusi nyata kampus memenuhi kebutuhan masyarakat, terutama untuk menangkal Covid-19,” ungkapnya.

Produksi peralatan pencegahan Covid-19 ini dilakukan bertahap. Pertama adalah memproduksi hand sanitizer, lalu dilanjutkan dengan memproduksi bilik kabut (KAVi). 

“Saat ini masih dikembangkan bilik yang lebih simpel dengan bahan yang ringan dan mudah dipindah,” papar Sri Harini.

Tahap ketiga, akan dibuat kabut disinvektan untuk mobil. Alat ini bisa dipasang pada pintu gerbang kantor, masjid, kampung, pesantren, dan lainnya. "Alat ini mudah dibuat, murah, dan efektif mencegah penyebaran virus,” ungkap Sri Harini. 

Rektor UIN Maulana Malik Ibrahim, Abdul Haris, mengapresiasi inovasi Fakultas Sains dan Teknologi.

“Kampus UIN Malang memang harus membuktikan diri sebagai service university yang memberikan layanan kepada masyarakat atas wabah Covid-19 ini. Bahkan, UIN Malang juga memberikan layanan online untuk konsultasi psikologi, hukum, agama dan hotline layanan pencegahan COVID 19,” ungkap Rektor.

Apresiasi juga disampaikan Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis), Arskal Salim. Dia menyambut inovasi dan upaya Fakultas Sains dan Teknologi dalam mencegah penyebaran Covid-19.

“Inilah saat yang tepat bagi Fakultas Sains dan Teknologi, tidak hanya di UIN Maliki Malang, tapi juga PTKIN se-Indonesia, untuk membuktikan ilmu pengetahuan dan rekayasa sains atas problem yang dihadapi bangsa ini, terutama dalam mengatasi massifnya Covid-19. Saya mendorong kepada seluruh pimpinan PTKI di Indonesia untuk dapat memanfaatkan temuan-temuan ini dengan baik,” ungkap Arskal Salim.

Kepala Subdit Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Suwendi, menambahkan, hasil riset kalangan PTKI semakin bermanfaat bagi masyarakat. Riset di bidang sains misalnya, terbukti dapat berkontribusi pada upaya pencegahan dan penanggulangan Covid-19 yang dapat diakukan secara massif.

"Sementara riset di bidang sosial keagamaan mengisi pada ruang-ruang publik yang menyadarkan akan pemahaman dan praktik keagamaan yang benar dan tidak terjebak ke dalam faham keagamaan yang minim-nalar, terutama ketika dihadapkan dengan fenomena Covid-19," papar Suwendi.

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Science lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X

Sabtu, 18/01/2025 09:04

ARI BP Rayakan Gencatan Senjata di Gaza