Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
6.956 views

Ilmuwan Temukan Enam Jenis Virus Corona Baru pada Kelelawar

MYANMAR (voa-islam.com)--Peneliti yang tergabung dalam Smithsonian's Global Health Program telah menemukan enam jenis virus corona baru pada kelelawar di Myanmar. Studi selanjutnya akan mengevaluasi potensi penularan lintas spesies untuk lebih memahami risiko terhadap kesehatan manusia. Disebutkan oleh penulis, virus corona baru yang ditemukan tersebut tidak terkait langsung dengan SARS, MERS, atau COVID-19.

Studi yang dipublikasikan di jurnal PLOS ONE akan membantu memahami keanekaragaman virus corona pada kelelawar sebagai upaya global untuk mendeteksi, mencegah, dan merespons penyakit menular yang dapat mengancam kesehatan masyarakat, mengingat adanya pandemi COVID-19 yang sedang berlangsung.

"Pandemi virus ini mengingatkan kita betapa dekatnya kesehatan manusia dengan kesehatan satwa liar dan lingkungan. Di seluruh dunia, manusia berinteraksi dengan satwa liar dengan frekuensi yang semakin meningkat, jadi semakin kita mengerti tentang virus ini pada hewan, apa yang memungkinkan mereka untuk bermutasi dan bagaimana mereka menyebar ke spesies lain, maka semakin besar potensi mengurangi risiko pandemi," kata Marc Valitutto, dokter hewan satwa liar di Program Kesehatan Global Smithsonian dan penulis utama penelitian ini, dikutip dari Science Daily. 

Para ahli mendeteksi virus-virus baru ini saat melakukan biosurveillance terhadap hewan dan manusia untuk lebih memahami penyebaran penyakit sebagai bagian dari proyek PREDICT, sebuah inisiasi yang didanai oleh USAID, yang mendukung penemuan global dan pengawasan patogen yang berpotensi menyebar dari manusia ke hewan.

Tim PREDICT di Myanmar terdiri dari para ilmuwan dari Smithsonian, Universitas California, Davis; Kementerian Pertanian, Peternakan, dan Irigasi Myanmar; Kementerian Kesehatan dan Olahraga Myanmar; dan Kementerian Sumber Daya Alam dan Konservasi Lingkungan Myanmar. Mereka memfokuskan penelitian di situs-situs yang memungkinkan adanya pajanan satwa liar pada manusia.

Sejak Mei 2016 hingga Agustus 2018, mereka mengumpulkan lebih dari 750 air liur dan sampel tinja dari kelelawar di daerah ini. Para ahli memperkirakan bahwa ribuan coronavirus - banyak di antaranya belum ditemukan - ada pada kelelawar.

Para peneliti menguji dan membandingkan sampel dengan virus corona yang telah diketahui dan mengidentifikasi enam coronavirus baru untuk pertama kalinya. Tim itu juga mendeteksi coronavirus yang telah ditemukan di tempat lain di Asia Tenggara, tetapi tidak pernah sebelumnya di Myanmar. Penelitian di masa depan diperlukan untuk mengevaluasi potensi penularannya ke spesies lain untuk lebih memahami risiko terhadap kesehatan manusia.

Para penulis mengatakan temuan ini menggarisbawahi pentingnya pengawasan untuk penyakit zoonosis seperti yang terjadi pada satwa liar. Hasilnya akan memandu pengawasan populasi kelelawar di masa depan untuk lebih mendeteksi potensi ancaman virus terhadap kesehatan masyarakat.

"Banyak jenis coronavirus mungkin tidak menimbulkan risiko bagi manusia, tetapi ketika kita mengidentifikasi penyakit ini sejak dini pada hewan, pada sumbernya, kita memiliki peluang berharga untuk menyelidiki potensi ancaman," kata Suzan Murray, direktur Program Kesehatan Global Smithsonian dan penulis penelitian ini.

"Pengawasan, penelitian, dan pengetahuan serta kewaspadaan adalah alat terbaik yang kita miliki untuk mencegah pandemi sebelum terjadi," pungkas Murray.*

Sumber: Detik.com

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Science lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X

Sabtu, 18/01/2025 09:04

ARI BP Rayakan Gencatan Senjata di Gaza