Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
10.785 views

Perayaan Tahun Baru: Yang Dipuja Yang Menuai Durja

Di penghujung tahun ini, sebuah pikir terhenyak pada sepintas realita di luar sana. Ada apa di luar sana? Hingar bingar seolah esok adalah puncak dari segala puncak kebahagiaan nan abadi. Seolah bila esok mati maka hadiahnya ialah telapak kaki di depan pintu Syurgawi nan suci.

Pernahkah Anda berpikir perihal jutaan manusia di luar sana?

Ketika berfoya harta menjadi tradisi yang lumrah layaknya perayaan Hari Kemenangan ummat. Saat segala keburukan dan kebrobokan moral menjelma hal wajar dan tak patut diperselisihkan. Maka disinilah, inilah hal-hal besar yang mereka bilang “wajar” dengan mata hati buta dan akal sehat yang tak lagi waras!

Wahai jiwa-jiwa yang masih memiliki iman di hati serta pikiran yang lekat pada Illahi.. Cobalah berpikir tentang ini..

Ketika sejumlah manusia dari segala penjuru belahan dunia begitu gembira menyambut perayaan pergantian tahun Masehi, yang sejatinya merupakan tahun kaum kafir Nasrani untuk mengingat kedatangan Isa Al Masih sebagai juru penyelamat mereka. Dan kini, sekian banyak manusia yang mengaku sebagai umat muslim ikut merayakannya dengan cara-cara kafir.. Naudzubillah..

Pemborosan besar-besaran dalam waktu satu malam. Jika kita perkirakan setiap orang menghabiskan uang pada malam tahun baru sebesar Rp.1000 untuk membeli mercon dan segala hal yang memeriahkan perayaan tersebut, lalu yang merayakan tahun baru sekitar 10 juta penduduk Indonesia, maka hitunglah berapa jumlah uang yang dihambur-hamburkan dalam waktu semalam? Itu baru perkiraan setiap orang menghabiskan Rp. 1000, bagaimana jika lebih dari itu?! Padahal Allah Ta’ala telah berfirman (yang artinya),

Dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan.” (QS. Al Isro’: 26-27).

Membuang-buang waktu yang begitu berharga. Padahal waktu sangatlah kita butuhkan untuk hal yang manfaat dan bukan untuk hal yang sia-sia. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam telah memberi nasehat mengenai tanda kebaikan Islam seseorang.

Di antara tanda kebaikan Islam seseorang adalah meninggalkan hal yang tidak bermanfaat baginya.”

Semoga kita merenungkan perkataan Ibnul Qoyyim, “(Ketahuilah bahwa) menyia-nyiakan waktu lebih jelek dari kematian. Menyia-nyiakan waktu akan memutuskanmu (membuatmu lalai) dari Allah dan negeri akhirat. Sedangkan kematian hanyalah memutuskanmu dari dunia dan penghuninya.”

Seharusnya seseorang bersyukur kepada Allah dengan nikmat waktu yang telah Dia berikan. Dengan melakukan ketaatan dan ibadah kepada Allah, bukan dengan menerjang larangan Allah. Memaksimalkan segenap potensi ruhiyah dan jasmaniyah yang Allah karuniakan kepada manusia itu dalam rangka peribadatan kepada Allah. Itulah hakekat syukur yang sebenarnya. Orang-orang yang menyia-nyiakan nikmat waktu seperti inilah yang Allah cela. Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), Dan apakah Kami tidak memanjangkan umurmu dalam masa yang cukup untuk berfikir bagi orang yang mau berfikir, dan (apakah tidak) datang kepada kamu pemberi peringatan? (QS. Fathir: 37).

Sampai disini, sudah bisakah kita mulai berpikir dan menilai “satu malam yang dipuja” oleh mereka itu, sebagai kaum muslimin??

Bukan hanya sebatas itu. Lebih jauh daripada itu ialah kerusakan moral yang perlahan tapi pasti menjangkiti manusia terutama kawula muda.

Ketika “Kondom” menjadi solusi norma!

Malam Tahun Baru Dan Laris Manisnya Kondom. Menjelang malam perayaan tahun baru, ramai-ramai diberitakan bahwa kondom mulai laris manis dan terjadi peningkatan penjualan luar biasa, bahkan sepekan sebelumnya sudah diborong dan tentu saja yang menjadi masalah yang membeli dan memborong adalah remaja.

Jika remaja yang belum menikah membeli kondom maka digunakan apalagi kalau bukan berzina di malam tahun baru? Ini perlu kesadaran kita bersama..

Mana para ayah yang tidak peduli anak perempuannya dibawa oleh laki-laki lain?

Mana para ibu yang tidak lagi sedih anak wanitanya dicicipi laki-laki hidung belang?

Mana para abang yang seharusnya menjaga adik perempuannya?

Haruskah laki-laki yang suci berkata, “Tolong sisakan perawan untuk kami..”

Tidakkah kita peduli dan sedih?

Sebagian mereka merasa biasa saja? Tidak terjadi sesuatu yang besar???

Padahal Allah Azza wa Jalla berfirman,

وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنَا ۖ إِنَّهُ كَانَ فَاحِشَةً وَسَاءَ سَبِيلًا

“Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk.” (Al-Isra’(17) : 32)

Tidakkah kita khawatir akan hilangnya keimanan dan dicabutnya hidayah dari para
anak dan pemuda kita?

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Jika seseorang itu berzina, maka iman itu keluar dari dirinya seakan-akan dirinya sedang diliputi oleh gumpalan awan (di atas kepalanya). Jika dia lepas dari zina, maka iman itu akan kembali padanya.”(HR. Abu Daud, shahih)

Belum lagi malam tahun baru bisa jadi disertai dengan minum khamer, maka lengkap sudah sebagaimana dalam hadits,

“Siapa yang berzina atau minum khamr maka Allah mencabut keimanan dari orang itu sebagaimana seorang manusia melepas bajunya dari arah kepalanya.” (HR al-Hakim, shahih)

Sampai disini, seberapa dalamkah kita dapat merenungkan keburukan demi keburukan yang terjadi di satu malam tak panjang tapi melahirkan durja tiada terkira???

Apakah kita hanya akan menjadi penonton bisu, penonton dengan seperangkat komentar, penonton dengan sejuta cela pada mereka??

Pantaskah kita berdiri sebatas penonton bagi mereka tanpa daya apa-apa untuk menyampaikan sesuatu yang haq??

Atau malah kita sendiri sebenarnya pelaku dari realita di atas??? Na’udzubillah..

Mari kita bermuhasabah. Merenungkan segala apa yang telah terjadi, tak hanya dari sepanjang tahun yang telah usai. Namun dari sekian banyak nikmat waktu yang telah Allah berikan kepada kita. Marilah kita menjadi bagian dari orang-orang yang menggunakan akal pikiran kita benar-benar untuk berpikir.

Sesuai dengan firman Allah Ta’ala :

“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, pergantian malal dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal. (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk atau dalam keadaan berbaring, dan mereka berkata, “wahai Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Mahasuci Engkau, lindungilah kami dari azab neraka.” (Qs. Ali Imran : 190-191)

”Dan Sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam) kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. mereka Itulah orang-orang yang lalai”. (Qs. Al A’raf : 179)

Ketahuilah, bahwa Allah menciptakan sekian banyak manusia dengan bekal akal pikiran serta derajat paling tinggi dibandingkan dengan ciptaan Allah yang lainnya. Namun, Allah pun memilih dari sekian manusia yang Dia ciptakan, manakah yang akan diberiNya nikmat iman dan hidayah. Bahwa Allah yang meniupkan cahaya ketaqwaan ke dalam dada insan yang Dia kasihi.

Maka berpikirlah.. Janji Allah itu pasti! Azab Allah bukanlah main-main atau gurauan..

Bayangkanlah, ketika jiwa raga masih berkubang maksiat, ketika diri masih tenggelam dalam danau kedurhakaan terhadap Allah.. Dan saat itu juga Izrail dengan segenap kepatuhan padaNya mencabut nyawa kita, menghentikan jantung yang semula berdetak, menyadap nafas untuk yang terakhir kalinya?

Pantaskah kita menapak kaki di Syurga yang Dia janjikan bagi orang-orang yang beriman? Sudahkah kita selesai belajar untuk menjadi orang yang beriman dan diridhoiNya?

“Ya Tuhanku, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau; karena sesungguhnya Engkau Maha Pemberi.” (Qs. Ali Imran : 8). [syahid/voa-islam.com]

Kiriman Ike Ayu Sarwindah

Foto: inilah.com

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Smart Teen lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X