Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
10.405 views

Generasi Wiridan, Gaya Hidup Remaja Keren?

Era smartphone seringkali disebut generasi menunduk. Itu karena hampir semua manusianya terutama yang usia muda (yang sudah udzur kesulitan melihat angka dan huruf di layar kecil) selalu menunduk dimana pun dan kapan pun. Di rumah, di jalan, di sekolah, di  mal, di pasar, di rumah sakit, di rumah makan, bahkan saat berada dalam boncengan motor orang tua. Jelas hal ini sangat berbahaya. Tangan yang seharusnya digunakan untuk berpegangan, malah sibuk wiridan keypad HP atau smartphone. Mereka seolah lupa bahwa nyawa harganya tak terganti di saat pijit-pijit HP bisa dikerjakan nanti.

Begitu juga dalam hal waktu. Tak peduli pagi, siang, sore, malam, bahkan tidur pun HP dikeloni. Bangun pertama kali yang dicari adalah HP. Buku pelajaran dipegang di tangan kiri, HP di tangan kanan. Alasannya mencari bahan pelajaran. Ketergantungan ini sudah berada dalam taraf memprihatinkan bahkan mengenaskan. Pusat hidupnya menjadi terfokus pada benda mungil hasil cipta teknologi itu.

Obrolan khas remaja yang ceria dan penuh cita-cita sudah jarang terlihat. Bila pun mereka ngobrol, topik pun tak jauh dari aplikasi smartphone atau celotehan yang dilakukan di dunia maya. Mereka berbicara sambil mata tetap terpusat pada HP, saling melihat HP temannya atau bahkan tulalit alias nggak nyambung bila diajak ngomong karena konsentrasi ada di isi HP. Mereka menjadi makhluk asosial dan terasing dari dunia nyata tempat berpijak.

...Sejatinya, teknologi hanyalah alat. Ibarat pisau, dia pasrah terhadap maunya si pengguna. Terutama remaja, ada kecenderungan kemajuan ini sekadar untuk gaya-gayaan saja...

Enggan bertegur sapa dengan orang yang duduk di sebelah dalam antrian menunggu bis kota. Sebaliknya, mereka asik bertegur sapa dan saling ‘poke’ atau mencolek orang-orang yang sama sekali belum pernah mereka temui di Facebook. Bahkan ketika berjumpa dengan guru di angkot pun, pura-pura tak tahu atau tak melihat karena pandangannya sibuk tertuju pada layar smartphone di tangan. Miris!

Smartphone pun menjadi candu baru di abad dua satu. Remaja akan mati gaya bila Hpnya lowbat dan tak tersedia colokan di sekitarnya. Mereka bisa uring-uringan bila tak mendapat sinyal WiFi atau paket datanya habis. Tak bisa eksis, katanya. Update status dan celotehan tak penting menjadi menu wajib tiap hari. Belum lagi upload foto-foto selfie. Telunjuk pun terarah, seolah-olah ini semua ulah teknologi.

Sejatinya, teknologi hanyalah alat. Ibarat pisau, dia pasrah terhadap maunya si pengguna. Terutama remaja, ada kecenderungan kemajuan ini sekadar untuk gaya-gayaan saja. Padahal bila mau, teknologi sangat membantu untuk mempermudah mengakses ilmu. Mereka bisa belajar dengan memanfaatkan aplikasi yang ada. Mulai dari kamus online, ebook pembelajaran, diskusi ilmu pengatahuan, dan sebagainya. Sama-sama menunduk mijitin tuts HP tapi output yang keluar tergantung input juga.

Akhirnya saya teringat salah satu anak SMP yang pernah saya tanya, mengapa dia duduk anteng di saat teman-temannya heboh dengan HP masing-masing karena jaringan WiFi yang bagus.

“Kamu tak punya HP? Kok gak ikut heboh seperti teman-temanmu?”

“Punya. Tapi saya tinggal di rumah. HP bagi saya untuk alat komunikasi saja, tidak untuk mendominasi kehidupan saya. HP bikin saya malas belajar jadi saya tak memegangnya kecuali benar-benar penting.”

Bravo! Satu sudut pandang remaja yang sungguh beda di tengah generasi wiridan yang bahkan ketika dipanggil pun susah menoleh karena mata dan lehernya seolah sudah terhipnotis pada layar HP masing-masing. Moga makin banyak remaja keren seperti ini ya. Dan salah satunya itu pasti kamu, insya Allah. (riafariana/voa-islam.com)

Ilustrasi: Google

 

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Smart Teen lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X