Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
7.959 views

29 Pahlawan Nasional Berlatar Belakang Santri

Oleh: Fadh Ahmad Arifan (Alumni Fakultas Syariah UIN Malang)

Jelang peringatan Hari santri,  pada 5 oktober 2016 PCNU Kota Malang menggelar Bedah Buku “Pahlawan Santri, Tulang Punggung Pergerakan Nasional”. Acara ini digelar di aula perpustakaan, Universitas negeri Malang. Hadir dalam acara ini moderator Dr M. Faisol Fatawi,  Penulis buku Munawir aziz, moderator bedah buku dan Prof Dr. Djoko saryono. Selain itu, hadir pula guru dan dosen saya semasa kuliah di Fakultas Syariah UIN Malang, Dr. KH. Isyroqunnajah.

Aula perpustakaan disesaki pengunjung baik dari GP Anshor, dosen UIN Malang delegasi/utusan pesantren sekitar kota Malang, ibu-ibu Fatayat, guru-guru TPQ dan Madrasah diniyyah. Singkat cerita, acara bedah buku dimulai pk 10.00 wib dan diakhiri saat adzan Dhuhur berkumandang. Baik penulis dan pembedah buku diberi kesempatan selama 20 menit untuk memaparkan telaah atau argumentasinya.

Perlu diketahui pembaca, Mas munawir adalah alumni CRCS, Pascasarjana UGM dan menjadi editor salah satu buku yang diterbitkan Penerbit Mizan. Dengan mengenakan batik madura dan berpeci hitam, Alasan Mas munawir menulis buku setebal 224 halaman ini adalah “untuk melengkapi mozaik sejarah kebangsaan. Khususnya dimana posisi santri” ujarnya. Selama ini, dalam buku sejarah Nasional terutama karangan Prof Dr. Nugroho Notosusanto, ada semacam marginalisasi peranan pahlawan berlatar santri. 

Selama ini, dalam buku sejarah Nasional terutama karangan Prof Dr. Nugroho Notosusanto, ada semacam marginalisasi peranan pahlawan berlatar santri

Isi buku yang pada tahun 2015 pernah dibedah di Perpustakaan DKI jakarta tersebut mengulas peranan 29 tokoh. Ditinjau dari tempat kelahiran dan domisilinya, sebagian kecil dari Aceh, Sumatera, Madura, Kalimantan dan Lombok. Mayoritas dari pulau Jawa. Pahlawan di pulau Jawa yang diulas dalam buku ini diantaranya KH. Hasyim asy’ari, KH. Wahab Hasbulloh, KH Wahid hasyim dan KH. As’ad Samsul arifin. Tiap tokoh mendapat porsi 4 hingga 6 halaman. Prof Djoko saryono mengomentari, "Buku ini tergolong bacaan sejarah populer. Belum memenuhi kaidah ilmiah seperti dilengkapi catatan kaki dan analisis tajam". Beliau berharap ada revisi dan penambahan tokoh terutama di wilayah NTT, Maluku dan Papua. Tidak menutup kemungkinan di wilayah Indonesia bagian timur terdapat Pahlawan berlatarbelakang Santri.

Sekilas saat menelaah isi buku ini, cukup melihat cover buku dan daftar bisa diketahui bahwa penulisnya tidak mengulas profil Pahlawan dari Muhammadiyah, Persis dan al-Irsyad. Saya memaklumi karena penulis buku ini warga Nahdliyin. Perlu diingat, kultur agama amat mempengaruhi seseorang dalam kepenulisan buku. Pahlawan berjenis kelamin perempuan juga tidak ditampilkan dalam buku ini. Bukankah RA Kartini termasuk santrinya Kyai Soleh darat di Semarang. Kyai soleh Darat juga gurunya pendiri Muhammadiyah dan NU.

Belum lagi ada tokoh bernama HR. Rasuna said. Beliau ini seorang santri. Tamat dari SD, Rasuna mengenyam pendidikan agama di Pesantren ar-Rasyidiyah, asuhan Syekh Abdul rasyid. Pernah mengaji kepada ayahanda Buya hamka yakni Haji rasul. Begini-begini Rasuna Said mahir berbahasa arab bahkan ahli pidato dan berdebat (lihat buku Ulama perempuan Indonesia, 2002, hal 71-74). Mengapa hal ini luput dari perhatian penulisnya?. Selanjutnya,bila memeriksa daftar Pustaka, buku ini tidak merujuk buku “sejarah Umat Islam” karangan buya Hamka dan buku Api sejarah (2 jjlid) karangan Prof Ahmad mansyur Suryanegara. Kedua buku ini amat berbobot dan relevan untuk melengkapi daftar pustaka.

Diantara 29 tokoh pahlawan berlatarbelakang santri, ada satu tokoh yang menarik perhatian saya yakni KH Abdullah bin nuh. Sepanjang hidupnya dikenang sebagai sastrawan, pendidik dan pejuang. Namanya diabadikan sebagai nama jalan raya dari cianjur menuju Sukabumi. Hanya 4 halaman profil KH abdullah bin Nuh diulas oleh Mas munawir. Sayangnya, tidak mengulas peran beliau dalam membawa paham Hizbut Tahrir ke Indonesia (lihat buku Pahlawan santri, hal 121-124). Sebelum mengakhiri tulisan ini, bedah buku ditutup puisi yang dibacakan Prof Djoko saryono.

"Ya allah Yang maha literasi. Semoga buku yang kami tulis, serupa kapal nabi Nuh yang bisa menyelamatkan umat manusia". Wallahu’allam bishowwab. [syahid/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Smart Teen lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X