Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
7.144 views

Kapan Boleh Buang Air Kecil dengan Berdiri?

Oleh: Badrul Tamam

Al-Hamdulillah, segala puji milik Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam atas Rasulillah –Shallallahu 'Alaihi Wasallam-, keluarga dan para sahabatnya.

Pada dasarnya, adab dalam buang hajat –buang air kecil- adalah dengan duduk. Ini yang masyhur di kalangan kaum muslimin. Bahkan, hadits Aisyah begitu tegas menyatakan bahwa Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam tidak pernah buang air kecil sambil berdiri.

“Barangsiapa yang bercerita kepada kalian bahwa Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam pernah buang air kecil sambil berdiri maka janganlah mempercayainya. Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam tidak pernah buang air kecil kecuali dengan duduk.” (HR. Al-Tirmidzi, al-Nasai, Ibnu Majah, dan Ahmad)

Hadits Abdurrahman bin Hasanah Radhiyallahu 'Anhu menguatkan ini. Ia berkata, “Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam menemui kami, sementara di tangan beliau terdapat benda seperti perisai. Beliau meletakkannya lalu duduk di belakangnya dan buang air kecil.” (HR. Abu Dawud, al-Nasai, Ibnu Majah, dan Ahmad. Hadits ini dinilai shahih)

Kedua hadits ini menguatkan bahwasanya sangat-sangat dianjurkan untuk duduk saat buang air kecil. Di antara hikmahnya, supaya percikan najis dari air seni itu tidak kemana-mana dan bisa mengenai kaki atau kainnya.

Di sisi lain, terdapat hadits shahih pula yang mengabarkan bahwasanya beliau Shallallahu 'Alaihi Wasallam pernah buang air kecil sambil berdiri. Yaitu hadits dari Hudzaifah Radhiyallahu 'Anhu,

أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَتَى سُبَاطَةَ قَوْمٍ فَبَالَ عَلَيْهَا قَائِمًا فَأَتَيْتُهُ بِوَضُوءٍ فَذَهَبْتُ لِأَتَأَخَّرَ عَنْهُ فَدَعَانِي حَتَّى كُنْتُ عِنْدَ عَقِبَيْهِ فَتَوَضَّأَ وَمَسَحَ عَلَى خُفَّيْهِ

Bahwasanya Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam mendatangi tempat buang sampah suatu kaum. Lalu beliau buang air kecil sambil berdiri. Dan akupun menyingkir. Beliau berkata: Mendekatlah! Aku pun mendekat hingga aku berdiri di belakang beliau. Beliaupun berwudhu’ dan mengusap sepasang sepatunya.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

Dari sini, jika seseorang merasa perlu buang air kecil sambil berdiri itu dibolehkan. Tentunya dengan ketentuan syaratnya. Di antaranya:

Pertama, ia merasa aman dari cipratan najis ke pakaiannya.

Kedua, ia merasa aman dari pandangan mata orang-orang kepadanya.

Apabila ia aman dari dua di atas maka tidak apa-apa ia buang air kecil dengan berdiri. Sebagai hadits Hudhaifah bin al-YamanRadhiyallahu 'Anhu di atas. Wallahu a’lam. [PurWD/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Tsaqofah lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X