Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
17.883 views

Bashar al-Assad Melakukan Pembunuhan Massal Dengan Senjata Kimia

Damaskus (voa-islam.com) Rezim Syiah Alawiyyin Suriah yang dipimpin Bashar al-Assad yang didukung ribuan milisi Syiah Hisbullan Lebonan, menggunakan senjata kimia menyerang dan menghancurkan kekuatan-kekuatan pejuang Islam di pinggiran Damaskus, ungkap oposisi Suriah, Rabu, 21/8/2013.

Sementara itu, pertemuan darurat Dewan Keamanan PBB, yang berlangsung di New York,  menyerukan segera penyelidikan terhadap penggunaan senjata kimia serangan senjata oleh pasukan Suriah dipinggiran ibukota Damaskus.

Oposisi Suriah menuduh pemerintah pada hari Rabu menggunakan senjata kimia untuk menyerang wilayah yang dikuasai pejuang Islam di timur Damaskus, dan menewaskan ratusan orang, ungkapnya.

Serangan yang yang dilakukan oleh rezim Bashar al-Assad itu bersamaan dengan kunjungan tim 20-anggota PBB ke Damaskus. TIM PBB yang datang ke Damaskus hanya memiliki mandat menyelidiki tiga tuduhan sebelumnya tentang  penggunaan senjata kimia oleh pasukan Suriah.

Wartawanan Al Jazeera John Terrett menyampaikan laporan dari PBB, di New York : "Ada kekhawatiran yang kuat di antara anggota
Dewan tentang tuduhan dan pengertian umum bahwa harus ada kejelasan tentang apa yang terjadi dan situasi di Suriah," kata Duta Besar Argantina di PBB, Maria Cristina Perceval, kepada wartawan setelah  pertemuan darurat Dewan Keamaan PBB.

Maria menambahkan bahwa anggota Dewan - yang diberi penjelasan singkat oleh Wakil Sekretaris Jenderal Jan Eliasson mengatakan, bahwa " Sekretaris Jenderal Ban Ki-moon menyambut tekad untuk menjamin penyelidikan menyeluruh, imparsial dan cepat", ujarnya.

Amerika Serikat, Inggris dan Perancis di antara sekitar 35 negara yang menyerukan Sekjen PBB memberikan mandat kepada penyidik ​​Ake Sellstrom, dan timnya yang saat ini berada di Suriah melakukan penyelidikan insiden itu sesegera mungkin.

Diplomat PBB, bagaimanapun, mengatakan Rusia dan Cina menentang langkah-langkah penyelidikan yang akan dilakukan oleh Dewan Keamanann PBB.

'Benar-Benar Terjadi

Video dibagikan oleh para aktivis, yang tidak bisa diverifikasi secara independen, menunjukkan petugas medis menyelamatkan anak-anak  yang menjadi korban senjata kimian oleh pasukan Suriah. Rumah sakti sangat kuwalahan menolong para korban senjata kimia.

Ada laporan  mengenai korban tewas, menurut Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, kelompok pengawas berbasis di Inggris, mengatakan serangan itu menewaskan sedikitnya 100 orang.

Salim Idriss, kepala militer dari Tentara Pembebasan Suriah, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa setidaknya 1.600 orang tewas dan ratusan lainnya terluka.

"Rezim Suriah mengejek PBB dan kekuatan-kekuatan besar ketika menyerang target dekat Damaskus, tapi mengirim penyilidik PBB  hanya masalah kecil," katanya.

Angkatan bersenjata Suriah membantah keras penggunaan senjata kimia, dan televisi negara mengatakan tuduhan itu dibuat untuk mengalihkan perhatian para peneliti PBB.

Uni Eropa mengutuk penggunaan senjata kimia yang diduga sebagai "tidak dapat diterima".

"Kami sedang menunggu informasi lebih lanjut tentang hal ini, tetapi jika diverifikasi ini benar akan menjadi eskalasi mengejutkan dari penggunaan senjata kimia di Suriah. Kami bertekad orang yang bertanggung jawab harus dimintai pertanggungjawaban, "kata Menteri Luar Negeri Inggris William Hague.

Ralf Trapp, seorang ahli senjata kimia, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa dengan tim PBB yang ada di negara itu, penyelidikan yang sangat efektif dapat dilakukan.

"Ini bisa dilakukan dengan sangat cepat, karena Anda sekarang dalam kerangka waktu [dari beberapa jam atau hari setelah serangan itu] sehingga Anda dapat menemukan agen yang sebenarnya atau produk degradasi agen, dalam sampel biologis dan juga di lingkungan, "katanya, berbicara dari Perancis.

Para pejuang  Islam di pinggiran Suriah mengatakan roket dengan bahan kimia digunakan untuk memukul kota-kota dipinggiran Damaskus seperti Ain Tarma, Zamalka dan Jobar, selama serangan  fajar.

Pusat pemantauan Kantor Media Damaskus, mengutip angka dikumpulkan dari rumah-rumah sakit,  mengatakan 150 mayat ditemukan di Hammouriya, 100 mayat di Kfar Batna, 67 mayat di Saqba, 61 mayat di Douma, 76 mayat di Mouadamiya dan 40 mayat tempat lain di pinggiran kota Damaskus.

Mereka menambahkan bahwa setidaknya 90 persen dari mereka dibunuh oleh gas dan sisanya dengan tembakan.

Suriah dikatakan memiliki salah satu cadangan terbesar di dunia senjata kimia, termasuk gas mustard dan agen saraf sarin. Senjara kimian itu pernah pula digunakan Saddam Husien menyerang wilayah Kurdi di Halabjah menewaskan ratusan orang, di tahun l986.

Pada bulan Juni, AS mengatakan pihaknya memiliki bukti yang meyakinkan bahwa rezim Bashar al-Assad menggunakan senjata tersebut terhadap kekuatan oposisi. Tetapi, sampai hari ini Amerika Serikat dan Eropat tidak bertindak apapun terhadap Suriah. mshd/ab

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Analysis lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X