Senin, 25 Jumadil Awwal 1446 H / 19 Agutus 2013 07:30 wib
8.479 views
Mursyid 'Aam Ikhwanul Muslimin Mohamad Badie Anak dan Cucunya Gugur
Cairo (voa-islam.com) Mursyid 'Aam Jamaah Ikhwanul Muslimin, Mohamad Badie Ikhwanul tidak bisa hadir dapat menghadiri pemakaman anak dan cucu pendiri Jamaah Ikhwan Hasan al-Banna, yaitu Ammar dan Khalid Firnas, yang gugur tembakan militer di Masjid Rabi'ah al-Adawiyah.
Cucu pendiri Ikhwanul Muslimin Hassan al-Banna dan anak Mohamad Badie, keduanya tewas saat berlangsung aksi protes pada hari Jumat, yang dikuburkan di Kairo pada hari Minggu.
Putra dari Mursyid Aam Ikhwanul Muslimin Muhammad Badie, Ammar, dan cucu dari pendiri Ikhwanul Muslimin Hassan al-Banna, Khalid Firnas, dikuburkan selesai upacara pada hari Minggu, 18/8/2013.
Juru bicara Ikhwanul Muslimin Bimbingan Walid Selb mengumumkan bahwa Muhammad Badie tidak bisa menghadiri pemakaman anaknya Ammar, karena adanya "perintah penangkapan".
Selb, yang mengatakan bahwa Ammar dimakamkan di pemakaman keluarga di Katameya, menyatakan bahwa keluarga lebih memilih untuk menjauh dari pers.
Anak Badie, Ammar, tewas di Kairo setelah ditembak dua kali di kepala dan mata selama dalam aksi protes, di Kairo, Jum'at.
Dua hari setelah pemecatan Presiden Mohamad Mursi itu, Badie muncul di Rabaa al-Adawiya Square, Cairo, dan menegaskan bahwa Morsi tetap "presiden sah Mesir" dan ia harus dipulihkan, tegasnya.
Cucu pendiri Jamaah Ikhwanul Muslimin Hasan al-Banna, putra Hala al-Banna, gugur dalam aksi protes di ibukota Mesir pada hari Jumat, seorang kerabat mengatakan kepada kantor berita Anadolu, Sabtu.
"Khaled Abdel-Basit Fernas menjadi syuhada selama keterlibatannya di Ramses pada hari Jumat," kata Ahmed Seif al-Islam, putra pendiri Ikhwanul Muslimin,.
Khaled dimakamkan di samping kakeknya, di pemakaman Al-Imam al-Shafei, Cairo, ujar Ahmed Seif al-Islam, putra al-Banna.
Lebih dari 1.000 orang gugur selama protes massa oleh pendukung Mursi, pada hari Jum'at, di mana aksi itu untuk memprotes kekerasan yang terjadi hari Rabu, terutama terhadap para pendukung Presiden Mursi. Pada hari Jum'at itu, berlangsung kembali pembantaian yang sangat brutal oleh militer di Ramses Square, Cairo.
Jamaah Ikhwanul Muslimin menuduh militer melakukan pembunuhan secara "sistematis" terhadap pengunjuk rasa tidak bersenjata di Ramses Square. af/hh
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!