Aktor Inggris Russell Brand Kecam Penanganan Terorisme Pemerintahan David Cameron

LONDON, INGGRIS (voa-islam.com) - Aktor, komedian dan asal Inggris Russell Brand telah melakukan serangan sengit pada pemerintah Inggris, mengatakan bahwa negara itu menggunakan ancaman Negara Islam Irak dan Suriah Raya (ISIS) untuk menerapkan tindakan teror terhadap penduduk dalam negeri.

Dalam video yang diunggah ke YouTube pada Selasa (2/9/2014), Brand mengatakan: "Ancaman ISIS adalah konseptual dan abstrak," menambahkan "kecuali Anda berada di Suriah."

Di London, Brand mengatakan "ancaman David Cameron bagaimanapun, adalah nyata."

Mengacu pada krisis yang meningkat di Irak ketika mujahidin ISIS berperang di negara itu, Brand mengatakan: "Kami telah menyebabkan masalah ini, jangan membuat kerangka tentang hal itu."

Sebelumnya Perdana Menteri Inggris, David Cameron mengumumkan peningkatan level pengawasan keamanan dalam negeri terkait ancaman terorisme di negara itu yang sangat tinggi,  menyebut bahwa mujahidin ISIS yang saat ini berubah menjadi Islamic State (IS) merupakan ancaman langsung bagi keamanan Inggris.

Cameron mengatakan ini adalah kali pertama dalam tiga tahun terakhir ancaman terorisme di Inggris mencapai titik setinggi sekarang.

Perdana Menteri Inggris lebih lanjut mengkonfirmasikan sebuah program yang akan memperketat undang-undang yang berkaitan dengan kunjungan warga Inggris ke Irak dan Suriah.

Undang-undang baru itu dibuat untuk membatasi kebebasan sipil saat bepergian ke luar negeri termasuk diantaranya mewajibkan maskapai untuk melakukan pendataan lebih tentang penumpang. (an/aby)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Tidak Benar Klaim Militer Pakistan Tewaskan 910 Mujahidin
• Dr Saad Al-Faqih : Al-Shathiri yang Kafirkan Daulah Islamiyyah Suka Hina Ulama
• Militer Pakistan Klaim Tewaskan 910 Mujahidin Selama Operasi di Waziristan Utara
• Jamaah Haji Diminta Lakukan Vaksinasi Sebelum Berangkat
• Gedung Putih Konfirmasi Kevalidan Video Eksekusi Steven Sotloff oleh Daulah Islamiyyah
• Gawat! Terkait Konflik Ukraina, Rusia Latih Pasukan Nuklir
• Steven Sotloff, Wartawan AS yang Dipenggal ISIS Ternyata Warga Negara Zionis Israel
• Zionis Yahudi Habiskan $ 2,5 Miliar untuk Biaya Perang 50 Hari di Gaza