![]() |
Jangan Lupa, Selesai Shalat Witir Baca ini!Selasa, 11 Mar 2025 11:04 |

BEIRUT, LIBANON (voa-islam.com) - Seorang komandan tingkat atas Tentara Pembebasan Suriah (FSA) telah tewas dalam pertempuran sengit di laut Suriah, di mana pasukan pro-rezim telah memperkuat serangan di pegunungan luar Latakia.
"Kami dengan bangga mengumumkan berita kesyahidan penasihat militer Staf Jenderal Rasheed Bakdesh," Jaisyul Mujahidin yang berafiliasi dengan FSA mengatakan pada hari Rabu (26/11/2015).
Kelompok pejuang oposisi Suriah tersebut -yang dilaporkan telah dipersenjatai dengan senjata oleh CIA-mengungkapkan bahwa Bakdesh telah tewas dalam pertempuran di wilayah titik nyala Jabal Al-Akrad, di mana Rusia telah melakukan serangan udara intensif dalam beberapa hari terakhir setelah jatuhnya pesawat tempur negara itu akibat tembakan angkatan udara Turki di wilayah tersebut.
Pada hari Selasa, Turki menembak jatuh Rusia jet tempur Su-24 yang melakukan serangan udara mendadak di wilayah itu setelah Ankara mengatakan memasuki wilayah udara Turki.
Pada jam-jam berikutnya, Rusia melakukan bombardir udara sengit di daerah itu, di mana kelompok-kelompok pejuang oposisi warga Turkmen memiliki yang hubungan dekat dengan Ankara beroperasi.
Jaisyul Mujahidin tidak menentukan bagaimana Bakdesh tewas, mengatakan hanya bahwa Jenderal itu "bertemu Allah pada akhirnya, dalam pertempuran untuk kemuliaan dan martabat di pedesaan Latakia."
"Dia memilih untuk mengambil sisi orang-orang yang tertindas dan revolusi mereka di mana ia memberikan pengalaman panjang di bidang militer," kata kelompok tersebut.
Bakdesh-lulusan dari Akademi Militer elit rezim Damaskus -telah berbalik melawan Bashar Al-Assad pada hari-hari awal pemberontakan Suriah, ketika ia menjabat sebagai perwira tinggi di milisi pro-rezim Tentara Rakyyat di Jisr al-Shughur Idlib.
Menurut sebuah biografi tentang pemimpin pejuang oposisi Suriah oleh media pro-oposisi Souriat, otoritas rezim Suriah menangkap Bakdesh atas tuduhan bekerja sama dengan pejuang oposisi dan memasok mereka dengan senjata dan amunisi.
Sebuah pengadilan militer lapangan menjatuhkannya hukuman penjara seumur hidup, putusan yang kemudian dikurangi menjadi 10 tahun. Namun, setelah menjalani dua tahun di penjara militer terkenal Sednaya dekat Damaskus, rezim membebaskan Bakdesh sebagai bagian dari kesepakatan besar pertukaran tahanan.
Setelah pembebasannya, perwira militer itu bekerja sebagai penasihat bagi faksi-faksi FSA di pegunungan wilayah Jabal al-Akrad provinsi Latakia, di mana Bakdesh lahir pada tahun 1960 di Desa Mazzeen. (st/now)
FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id
Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com
Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com
Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%.
Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com