Saudi: Iran Larang Warganya Pergi Berhaji untuk Menekan Pemerintah di Riyadh

RIYADH, ARAB SAUDI (voa-islam.com) - Kementerian Haji dan Umrah Saudi membantah tuduhan bahwa mereka akan melarang warga Iran dari melaksanakan haji tahunan tahun ini, menurut Kantor Berita Resmi Negara Saudi (SPA).

Dalam sebuah pernyataan hari Kamis (12/5/2016), kementerian itu mengatakan bahwa mereka "tidak mencegah Muslim dari datang ke Tanah Suci untuk melakukan ritual keagamaan selama mereka sesuai dengan petunjuk".

"Kepemimpinan, pemerintah Arab Saudi dan orang-orang menyambut semua jamaah dan pengunjung dari seluruh dunia dan dari semua bangsa dan sekte," tambah pernyataan itu.

Kementerian itu mengatakan pemerintah Syi'ah Iran memblokir warganya sendiri dari pergi berhaji sebagai "salah satu dari banyak cara untuk menekan" pemerintah Saudi.

Menurut pernyataan itu, pejabat kementerian Saudi bertemu dengan delegasi Iran pada bulan April untuk memutuskan pengaturan haji, tapi Iran pergi tanpa menadatangani perjanjian tersebut, mengatakan mereka akan mencari saran dari otoritas keagamaan Iran.

Pelaksanaan ibadah Haji diperkirakan akan berlangsung pada bulan September tahun ini.

Arab Saudi telah resmi memutuskan hubungan dengan Iran pada bulan Januari setelah misi diplomatiknya di Teheran dan Mashhad diserang oleh pengunjuk rasa Iran menyusul eksekusi 47 narapidana - termasuk seorang pendeta Syi'ah terkemuka Nimr Baqir al-Nimr - oleh pemerintah Saudi. (st/wb)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Komandan Tingkat Atas Syi'ah Hizbullata Mustafa Badreddine Tewas di Suriah
• 18000 Petempur Syi'ah Berjuang Bersama Rezim Assad di Suriah
• Iran Tarik Pasukan Divisi 25 Brigade Karbala Setelah Dikalahkan Mujahidin di Khan Touman Suriah
• PM David Cameron Minta Maaf kepada Seorang Imam Muslim Karena Menuduhnya Mendukung IS
• Mantan Komandan IRGC Sebut Jumlah Korban Tewas Tentara Syi'ah Iran di Suriah Mencapai 1200 Lebih
• Seorang Tentara Rusia Tewas Akibat Luka Tembakan Pejuang Oposisi Suriah di Homs
• Laporan: Turki Mulai Operasi Militer di Suriah untuk Dirikan Zona Penyangga
• Pejabat Tinggi Iran Sesumbar Akan Balas Kematian Anggota IRGC yang Tewas oleh Mujahidin Suriah