Jumlah Korban Tewas Serangan Bom di Kota-kota Benteng Assad Meningkat jadi 154 Orang

LATAKIA, SURIAH (voa-islam.com) - Jumlah korban tewas akibat gelombang pemboman yang dinyatakan oleh Islamic State (IS) di jantung rezim Presiden Suriah Bashar Al-Assad telah meningkat menjadi 154 orang, sebuah kelompok monitor mengatakan pada hari Selasa (24/5/2016).

Lebih dari 300 orang juga terluka dalam serangan hari Senin di kota-kota pesisir Mediterania dari Jableh dan Tartus, beberapa dari mereka kritis, Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR) mengatakan.

Dua kota tersebut, yang penduduknya mayoritas Syi'ah Alawite, salah satu sekte agama Syi'ah yang dianut Assad - telah relatif terisolasi dari perang sipil Suriah lima tahun.

IS menyatatakan tanggung jawab atas ledakan tersebut dalam sebuah pernyataan, mengatakan itu sebagai balasan atas serangan udara oleh rezim dan sekutu Rusia dan mengancam "serangan lebih dahsyat dan pahit". (st/AFP)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Pasukan Keamanan India Klaim Bunuh Pemimpin Kelompok Jihad Jaish-e-Mohammad di Kashmir
• AS: Mullah Akhtar Mansour Rencanakan Serang Baru Terhadap Sasaran-sasaran Amerika
• Seorang Tahanan Politik Mesir Meninggal Akibat Disiksa Petugas Penjara dan Intelijen
• Kenya Ancam Tarik Pasukannya dari Somalia Setelah Dana Operasi Melawan Al-Shabaab Dihentikan
• 101 Orang Tewas dalam Serangkaian Pemboman di 2 Kota Benteng Rezim Assad
• Komunis PKK Rusak Masjid dan Bakar Al-Qur'an di Sirnak Tenggara Turki
• Barack Obama Tegaskan Kematian Pemimpin Taliban Mullah AKhtar Mansour dalam Serangan Udara AS
• AS Latih 1.000 Lebih Pejuang Peshmerga untuk Operasi Perebutan Mosul dari Islamic State (IS)