Seribu Pejuang Oposisi Suriah dari Ruang Operasi Perisai Efrat Bergabung dalam Ofensif di Hama

HAMA, SURIAH (voa-islam.com) - Seribu pejuang oposisi Suriah  yang tergabung dalam ruang operasi Perisai Efrat bergabung ofensif melawan tentara Suriah di kota Hama, sumber-sumber lokal melaporkan pada hari Jum'at (24/3/2017).

Kelompok-kelompok pejuang oposisi Suriah, termasuk faksi-faksi Islam, melancarkan serangan sengit terhadap markas rezim di Hama sejak Selasa lalu dan hingga kini terus berlanjut.

Setelah berhari-hari pertempuran sengit melawan pasukan pro-rezim, pejuang oposisi dilaporkan menangkap beberapa kota dan desa di sekitar pusat kota Hama.

Operasi ini dianggap sebagai salah satu serangan terbesar oleh kelompok oposisi Suriah di beberapa bulan, setelah diusir dari kota utama Aleppo oleh pasukan Angkatan Darat Suriah yang didukung milisi Syi'ah sektarian asing bayaran sekutunya serta Rusia pada Desember lalu.

Sementara itu, meski berkali-kali serangan balik dilancarkan oleh pasukan pro-pemerintah di daerah-daerah yang telah direbut pejuang oposisi, khususnya di Hama, namun itu berhasil digagalkan oleh pejuang oposisi yang menimbulkan kerugian besar baik bagi pihak Assad dengan banyaknya tentara rezim hancurnya beberapa peralatan militer termasuk tank dan kendaraan pengangkut lapis baja. (an/ARA),

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Mantan Diktator Mesir Hosni Mubarak Akhirnya Dibebaskan dari Penjara
• Muslim AS Ini Mendadak Tenar dan Dipuji Banyak Orang Karena Hentikan Perkelahian 2 Remaja di Jalan
• Medan Perang Paling Mematikan bagi AS dan Inggris di Afghanistan Jatuh Ke Tangan Taliban
• 6 Tentara Rusia Tewas dalam Serangan Mujahidin di Fasilitas Militer di Selatan Cehchnya
• Serangan Udara Koalisi AS Hari Kamis di Barat Mosul Tewaskan 230 Warga Sipil
• 3 Perwira, 7 Prajurit Militer Mesir Tewas Akibat Bom Pinggir Jalan di Pusat Sinai
• Pemimpin Hamas Bersumpah Tetap Melawan untuk Bebaskan Palestina dari Zionis Israel
• Turki Desak AS dan Inggris Cabut Larangan Bawa Perangkat Elektronik ke Kabin Pesawat