Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
5.972 views

HRW: Pemberontak Syi'ah Houtsi Gunakan Ranjau Darat Terlarang di Yaman

AMERIKA SERIKAT (voa-islam.com) - Human Rights Watch (HRW) telah menuduh para pemberontak Syi'ah Houtsi, dan sekutunya, menggunakan ranjau darat terlarang di Yaman, mengakibatkan cacat dan kematian ratusan warga sipil.

"Pemberontak Al-Houtsi dan pasukan pro-Saleh telah menggunakan ranjau anti-personil di setidaknya enam provinsi sejak koalisi Arab memulai operasinya di Yaman pada bulan Maret 2015," kata Organisasi tersebut dalam sebuah laporan yang dikeluarkan pada hari Kamis (20/4/2017).

"Pasukan Houtsi-Saleh telah mencemooh hukum larangan ranjau darat dengan mengorbankan warga sipil Yaman," Steve Goose, direktur Divisi Senjata di Human Rights Watch, mengatakan.

Baik pemberontak Syi'ah Houtsi dan milisi bersenjata yang mendukung mantan presiden Syi'ah terguling Ali Abdullah Saleh telah bergabung dalam usaha mereka untuk memerintah negara berpenduduk mayoritas Sunni Yaman. Didukung oleh pemerintah Syi'ah Iran, pemberontak Syi'ah Houtsi menyerbu Sana'a pada tahun 2014 dan membentuk sebuah ibukota kudeta di sana, setelah mendorong keluar otoritas yang sah.

Yaman telah melarang ranjau anti-personil selama hampir dua dekade, namun Syi'ah Houtsi yang bersekutu dengan Syi'ah Iran telah melanggar larangan tersebut yang menyebabkan terbunuh dan terlukanya ratusan warga sipil, mengganggu kehidupan sipil di daerah-daerah yang terkena dampak dan menghambat kembalinya ribuan warga sipil yang pengungsi ke rumah mereka, mengatakan Kantor berita milik negara Saudi SPA.

Human Rights Watch juga menyoroti bahwa ranjau darat akan membuat kembalinya jutaan orang yang telah meninggalkan rumah mereka jauh lebih sulit - bahkan setelah konflik berakhir, yang entah kapan terjadi.

Penggunaan ranjau anti-personel oleh pasukan loyalis Houtsi dan Saleh melanggar hukum internasional untuk dilibatkan dalam pertempuran dan tindakan semacam itu menyebabkan kejahatan perang.

Human Rights Watch mengatakan bahwa penggunaan ranjau darat telah digunakan di enam kegubernuran Yaman sejak Maret 2015.

Kampanye Internasional untuk Melarang Ranjau Darat melaporkan bahwa setidaknya 988 orang terbunuh atau terluka oleh ranjau darat atau sisa-sisa perang eksplosif lainnya di Yaman pada tahun 2015. (st/aa)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X