Pejuang FSA Tergetkan Bandara Militer Rezim Assad di Pedesaan Damaskus

DAMASKUS, SURIAH (voa-islam.com) - Para pejuang Tentara Pembebasan Suriah (FSA) pada hari Selasa (9/5/2017) menargetkan Bandara Militer Khalkhalah yang dikuasai Assad yang terletak di desa Suweida, disamping stasiun termal di pedesaan Damaskus.

Kantor media Jaysh Usud al-Sharqya yang berafiliasi dengan FSA mengatakan bahwa sejumlah teroris Assad terluka dalam penargetan tersebut.

Kantor media itu kemudian menambahkan bahwa pejuang FSA menyerang situs tempat berkumpulnya para teroris Assad di kawasan Seven Pierre And Zaza di Badiyat ash-Sham.

Teroris Assad telah merebut situs tersebut dua hari yang lalu. Situs itu sangat penting bagi pejuang oposisi karena lokasinya berdekatan dengan Bandara Militer yang bisa memberikan posisi yang lebih baik dalam pertempuran mereka untuk memutuskan pengepungan Assad terhadap warga sipil Ghouta. Selain itu, mereka berada di jalan raya internasional yang mengarah ke persimpangan perbatasan dengan Irak.

Teroris Assad menanggapi penargetan oposisi dengan meluncurkan empat serangan di lokasi Jaiysh Usud al-Sharqya dan yang lainnya di sekitar kamp Rukban untuk pengungsi Suriah yang berada di zona demiliterisasi antara Yordania dan Suriah. Namun, tidak ada korban yang dilaporkan.

Kelompok yang berbeda di bawah panji FSA baru-baru ini meluncurkan sebuah pertempuran pembebasan melawan pejuang Islamic State (IS) dan Assad dimana para pejuang oposisi telah berhasil mengendalikan daerah yang luas dari Badiyat ash-Sham yang membentang antara daerah pedesaan Suweida, Damaskus dan Homs. (st/Orient)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Putra Muammar Khadafi Saif Al-Islam Selamat dari Upaya Pembunuhan
• Pizza Hut Dikecam dan Terancam Diboikot Setelah Ejek Aksi Mogok Makan Tahanan Palestina
• CAIR: Kejahatan Anti Muslim di AS Meningkat pada 2016
• Mirip Messi, Pria Iran Ini Terpaksa Diamankan Polisi
• Komite Tahanan Palestina: Rekaman Video Marwan Barghouthi Tengah Makan Palsu
• Jumlah Insiden Anti-Muslim di AS Meningkat 57 Persen pada Tahun 2016
• Puluhan Guru di Logar Afghanistan Berprofesi Ganda Sebagai Pengajar dan Pejuang Taliban
• HRW Desak Myanmar Buka Kembali 2 Sekolah Muslim yang Ditutup Paksa Esktrimis Budha