2 pejuang Hamas Tewas Akibat Ambruknya Terowongan 'Perlawanan' di Jalur Gaza

JALUR GAZA, PALESTINA (voa-islam.com) - Dua pejuang Hamas tewas akibat ambruknya terowongan di Jalur Gaza Kamis malam, kelompok Islam Palestina, yang menguasai wilayah tersebut, mengatakan pada hari Jumat (15/9/2017).

Khalil al-Dimyati, 32, dan Yusef Abu Abed, 22, tewas setelah dua "terowongan perlawanan" ambruk, kata Hamas, mengacu pada terowongan yang digunakan untuk tujuan militer.

Kelompok itu tidak memberikan rincian lokasi atau penyebab runtuhnya terowongan, namun membenarkan kedua orang tersebut adalah anggota sayap bersenjata Hamas.

Seorang sumber keamanan mengatakan satu keruntuhan terjadi di Kota Gaza, sementara yang lainnya berada di dekat kota Khan Yunis.

Hamas telah memerintah Gaza selama satu dekade dan bertempur dengan tiga perang dengan Israel, yang mempertahankan blokade yang melumpuhkan wilayah tersebut.

Hamas telah membangun jaringan terowongan di Gaza, dan juga beberapa di bawah perbatasan Israel.

Selama putaran terakhir konflik di tahun 2014 serangan terowongan adalah salah satu senjata Hamas yang paling efektif.

Terowongan lainnya digunakan untuk penyelundupan dari Mesir, walaupun banyak yang telah dihancurkan oleh pihak berwenang Mesir dalam beberapa tahun terakhir.

Beberapa lusin anggota Hamas sendiri telah tewas dalam insiden terowongan runtuh pada tahun lalu. (st/AFP)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Pemberontak Syiah Houtsi Yaman Ancam Serang UEA dengan Rudal
• Bangladesh Akan Gunakan Tentara untuk Distribusikan Bantuan Bagi Pengungsi Rohingya
• 21 Pasukan Keamanan Thailand Tewas atau Terluka Akibat Serangan Bom Pinggir Jalan Pejuang Patani
• Iran Duduki Daftar Puncak Negara di Dunia Tempat Pencucian Uang dan Pendanaan Teror
• Takut Dibunuh Militer Myanmar, Pria Rohingya Ini Mengungsi Sambil Pikul Orang Tuanya ke Bangladesh
• Arab Saudi Kembali Tangkapi Sejumlah Tokoh Berpengaruh di Negara Itu
• Islamic State (IS) Masih Memiliki 13000 Pejuang, 2500 Di Antaranya Orang Eropa
• Irak Hukum Mati Seorang Pejuang Islamic State (IS) Asal Rusia