Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
140.701 views

Jangan Lupakan Pembantaian Umat Islam oleh Militer Thailand di Tak Bai

NARATHIWAT (voa-islam.com) - Tanggal 24 Oktober 13 tahun yang lalu, peristiwa berdarah di wilayah Thailand Selatan terjadi. Puluhan umat Islam (bahkan ada yang mengatakan ratusan) tewas akibat kekejian tentara musyrik kerajaan Thailand.

Tak Bai sendiri adalah nama salah satu tempat di Provinsi Narathiwat Thailand Selatan. Sama dengan Provinsi Yala, Patani dan juga Songkla, daerah ini dulu adalah kerajaan Islam Patani, sebelum di obok-obok oleh Inggris.

Insiden 24 Oktober 2004 merupakan suatu peristiwa yang sangat menyayat hati. Umat Islam yang saat itu sedang menjalankan ibadah puasa Ramadhan, dibantai dengan bengis dan sadis oleh tentara musyrik Thailand. Tak Bai yang terletak di pinggir salah satu pantai itu dipenuhi genangan darah dan tumpukan mayat.

Peristiwa berdarah Tak Bai bermula ketika 6 orang pria Muslim Pattani lokal ditahan dan dituduh memberikan senjata kepada pejuang. Penahanan mereka dibantah oleh warga tempatan yang kemudiannya mengadakan perhimpunan dan aksi unjuk rasa bagi menuntut pembebasan rekan serta sanak saudara mereka itu.

Aksi unjuk rasa damai tersebut berubah menjadi kekacauan ketika tentera musyrik Thailand menggunakan gas air mata dan meriam air terhadap massa yang kemudiannya menyebabkan enam warga tewas ditembak.

Ratusan warga tempatan yang kesemuanya beragama Islam kemudiannya ditangkap dan dibawa dengan truk ke sebuah kamp militer di Pattani dengan tahanan dibawa dalam keadaan terbaring saling tindih-menindih. Ketika mobil truk tiba di kamp tersebut beberapa jam kemudian, kebanyakan mereka yang ditahan didapati meninggal dunia akibat sesak nafas.

Mayat yang mati lemas karena ditumpuk bertindih tindih dan dilemparkan begitu saja ke dalam truk, menurut laporan resmi pemerintah Thailand sekitar 85 orang yang mati saat itu. Tetapi penduduk lokal mengatakan korban tewas jauh lebih banyak dari laporan pemerintah.

Kejadian pada 24 Oktober 2004, di bulan Ramadhan itu menuai kecaman di seluruh dunia dan meningkatkan eskalasi di selatan negara Thailand.

Perdana Menteri Thailand Thaksin pada waktu itu, memberikan sokongan penuh atas tindakan tentara dan membuat pernyataan yang sangat melecehkan "..kesemua 78 orang yang mati karena mereka sudah lemah akibat berpuasa semasa bulan Ramadhan."

Kejadian ini kembali mperburuk hubungan antara minoritas penduduk Islam yang tinggal di Wilayah Selatan Thailand dengan sebagian besar 62 juta penduduk Buddha Thailand.

Sejauh ini sudah ribuan orang terbunuh termasuk umat Islam dan Buddha akibat konflik di Thailand Selatan yang meliputi Yala, Narathiwat dan Pattani.[fq/dbs]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X