Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
6.355 views

Arab Saudi Krisis Ekonomi, Ribuan TKI Angkat Kaki

RIYADH (voa-islam.com) - Upaya pemerintah Arab Saudi untuk menekan angka pengangguran sudah mulai dilakukan. Di beberapa pusat perdagangan, perkantoran, hotel, dan mall sudah terlihat beberapa karyawan yang sebelumnya dijabat oleh orang asing, kini dikerjakan orang Saudi.

Akibat dari kebijakan yang diberlakukan tersebut, banyak para pekerja asing yang harus angkat kaki dari Arab Saudi, termasuk para Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang sudah bertahun-tahun mengais rizki di tanah gurun ini.

Asep Kromo, salah satu TKI di Riyadh, mengatakan bahwa kebijakan Pemerintah Arab Saudi berdampak pada dirinya. Pria yang sudah delapan tahun mengadu nasib di ibu kota Arab Saudi ini harus pulang kampung pada bulan April 2018 ini.

Bukan karena ada masalah dengan pekerjaan dan majikan, tapi Asep harus pulang karena pekerjaan yang dia lakoni selama ini tidak boleh dikerjakan oleh orang asing.

“Insya Allah bulan depan mau pulang ke Indonesia, karena saya tidak mendapat izin tinggal lagi disini. Iqomah tidak boleh diperpanjang karena pekerjaan saya sekarang hanya untuk orang Saudi,” kata Asep dalam perbincangan, beberapa waktu lalu.

Asep adalah satu-satunya TKI yang ada di perusahaan tempat dia bekerja. Pria asal Cirebon ini bekerja pada perusaan yang menjual jasa dekorasi dan gambar. Asep bekerja sebagai pelukis.

Asep belum tahu pekerjaan apa yang harus dilakukan ketika nanti pulang ke Indonesia. Dirinya berharap, di tanah air ada lapangan pekerjaan yang sesuai dengan bidang keahlian dia.

Pajak dan Biaya Hidup yang Berat
Kebijakan pemerintah Arab Saudi memberlakukan pajak 5 persen pada setiap transaksi membuat kebutuhan dan biaya hidup semakin bertambah. Hal ini juga menjadi salah satu penyebab pulang kampungnya para TKI.

Di beberapa daerah di Riyadh, tahun lalu banyak TKI yang tinggal bersama dengan keluarganya mengontrak rumah, kini mayoritas telah pulang kampung.

Selain pemberlakuan pajak, biaya untuk iqomah (KTP) bagi pekerja profesional pun meningkat hingga 100 persen.

Deni, salah satu TKI yang ditemui beberapa waktu lalu, membenarkan kabar tersebut.”Iya sekarang kondisi ekonomi sedang sulit. Banyak para pekerja yang memilih pulang ke tanah air,” kata Deni.

Tak banyak harapan yang diinginkan oleh mereka. Keduanya sepakat,ingin mendapatkan penghidupan yang layak, agar dapur tetap ngebul.

Deni menuturkan, para TKI lebih baik pulang kampung, kalau upah yang dihasilkan sebulan dibawah 2000 riyal. Karena biaya hidup semakin berat. “Tapi masalahnya, di kampung halaman nanti mau kerja apa?,” tanya Deni.

Sementara Asep, tetap akan pulang kampung, karena memang iqomah tidak dapat diperpanjang lagi. Untuk urusan pekerjaan, nanti akan dipikirkan ke depan. “Insya Allah nanti cari pekerjaan di Indonesia,” tutur Asep.

Ketika para TKI memilih untuk pulang ke tanah air, berharap kepada pemerintah Indonesia untuk membuka lapangan kerja yang layak.

“Harapannya sih di tanah air terbuka lebar kesempatan kerja,” tegas Asep.

Salah satu staf Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah, yang tak ingin namanya disebut, membenarkan bahwa tahun ini ada ribuan TKI yang terpaksa harus pulang karena kebijakan pemerintah Saudi yang semakin sulit.

“Saat ini Saudi sedang krisis ya. Ribuan TKI pulang karena harus bayar pajak yang besar,” kata dia. [fq/kiriman berita dari Budi Marta)

 

 

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X

Sabtu, 25/01/2025 16:22

Setelah Debu Perang Reda