![]() |
Baca Al-Qur’an dari Ponsel Berpahala?Kamis, 13 Mar 2025 12:06 |
UBN Ajak Umat Manfaatkan Momen Hari Internasional Melawan IslamofobiaRabu, 12 Mar 2025 22:51 |

ISLAMABAD, PAKISTAN (voa-islam.com) - Perdana Menteri Pakistan Imran Khan telah memperingatkan bahwa masalah Kashmir dapat menyebabkan perang nuklir antara Islamabad dan New Delhi jika komunitas internasional gagal melakukan intervensi.
Khan membuat peringatan pada hari Senin (26/8/2019) ketika dia berbicara kepada Pakistan tentang situasi di Kashmir setelah India awal bulan ini mencabut status khusus dari wilayah yang disengketakan itu.
"Penindasan saat ini diderita oleh orang-orang Kashmir, dan penindasan lebih lanjut yang akan terjadi, berarti bahwa PBB sekarang memiliki tanggung jawab besar, untuk menunjukkan apakah mereka berdiri dengan yang lemah atau yang kuat," kata perdana menteri Pakistan.
"Jika konflik [Kashmir] bergerak ke arah perang maka ingatlah kedua negara memiliki senjata nuklir dan tidak ada yang menjadi pemenang dalam perang nuklir," tambah Khan. "Itu tidak hanya akan menimbulkan kekacauan di wilayah ini, tetapi seluruh dunia akan menghadapi konsekuensi Sekarang terserah komunitas internasional. "
Perdana menteri Pakistan itu mengatakan Islamabad telah melakukan upaya untuk membuka dialog dengan India tetapi belum menemukan dukungan yang sama dari pihak lain.
Khan juga mencatat bahwa pemerintahannya akan berpihak pada rakyat Kashmir sampai India mencabut pembatasan di wilayah tersebut.
Kashmir telah terpecah antara India dan Pakistan sejak pemisahan mereka dari Inggris pada tahun 1947. Kedua negara mengklaim semua Kashmir dan telah berperang tiga kali di wilayah tersebut.
Pada tanggal 5 Agustus, Perdana Menteri India Narendra Modi, dalam suatu langkah yang mengejutkan, mencabut Pasal 370 dalam konstitusi India yang telah memberikan otonomi khusus kepada Kashmir, langkah politik paling luas di wilayah yang disengketakan dalam hampir 70 tahun.
Langkah kontroversial itu tidak hanya membuat geram Pakistan, Pakistan yang bersenjata nuklir, yang mengendalikan sebagian Kashmir, tetapi juga memicu kemarahan yang kuat di antara penduduk setempat, yang ingin wilayah mereka digabung dengan Pakistan.
Pakistan menyebut keputusan itu "ilegal" dan telah mengusir duta besar India untuk Islamabad.
Perdana menteri India telah mengklaim bahwa keputusan itu diperlukan untuk pengembangan ekonomi Kashmir dan juga untuk menghentikan "terorisme."
Negara-negara lain telah menyerukan penahanan diri dan penurunan eskalasi. (st/ptv)
FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id
Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com
Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com
Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%.
Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com
![]() |
Baca Al-Qur’an dari Ponsel Berpahala?Kamis, 13 Mar 2025 12:06 |
UBN Ajak Umat Manfaatkan Momen Hari Internasional Melawan IslamofobiaRabu, 12 Mar 2025 22:51 |