Klub Bola Israel Beitar Batalkan Pertandingan Persahabatan Melawan FC Barcelona Terkait Yerusalem

YERUSALEM, PALESTINA (voa-islam.com) - Beitar Jerusalem Football Israel telah membatalkan pertandingan persahabatan melawan FC Barcelona setelah klub Spanyol itu mengatakan tidak akan memainkan pertandingan di Yerusalem.

Anggota Arab dari Knesset Israel, Sami Abu Shehadeh, mengatakan kewaspadaan rakyat Palestina mencegah kemenangan propaganda besar bagi rasis Beitar Jerusalem FC, menjelaskan bahwa keputusan itu datang setelah tekanan luas Arab dan Palestina bekerja sama dengan para penggemar Barcelona awal bulan ini.

Abu Shehadeh mengatakan beberapa pesan telah dikirim ke manajemen klub dan Presiden Joan Laporta untuk membatalkan pertandingan persahabatan atas nyanyian rasis tim Israel dan pandangan terhadap orang Arab dan Palestina.

'Menurut hukum internasional, Yerusalem adalah kota yang terbagi dan bagian timurnya dianggap sebagai tanah Palestina yang diduduki, yang memberikan yurisdiksi kepada Asosiasi Sepak Bola Palestina atas setiap kegiatan sepak bola yang berlangsung di bagian ini.' Ketua Asosiasi Sepak Bola Palestina Jibril Rajoub mengatakan.

Pertandingan itu akan dimainkan pada tanggal 4 Agustus di Distrik Malha, situs sebuah desa Palestina yang dibersihkan secara etnis oleh paramiliter Zionis Yahudimenjelang pendirian Israel pada tahun 1948.

"Beitar Yerusalem harus membayar mahal untuk rasisme para penggemarnya serta nyanyian rasis dan anti-Arab, yang menginginkan kematian orang-orang Arab dan bahkan menyerukan pembakaran kota-kota dan desa-desa Arab," tambah Abu Shehadeh.

Setelah pertandingan dibatalkan, pemilik Beitar Jerusalem, Moshe Hogeg, menulis di Facebook: "Setelah saya mendapatkan kontrak untuk ditandatangani dan dihadapkan pada tuntutan tegas agar permainan tidak berlangsung di ibu kota, Yerusalem, dan beberapa tuntutan lain yang saya lakukan. tidak seperti, saya tidur dengan hati yang berat, banyak berpikir dan memutuskan bahwa pertama-tama saya adalah seorang Yahudi dan Israel yang bangga."

"Jika Anda ingin bermain melawan Beitar Yerusalem, Anda harus melakukannya di Yerusalem," tambahnya. (MeMo)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Inggris Akan Bekerja Sama Dengan Taliban Jika Kelompok JIhadis Itu Berkuasa Di Afghanistan
• Kritik Penarikan Pasukan NATO Dari Afghanistan, Mantan Presiden Bush: Ini Sebuah 'Kesalahan'
• UEA Jadi Negara Teluk Pertama Yang Buka Kedutaan Besar Di Israel
• Taliban Akan Lawan Pasukan Turki Jika Tetap Berada Di Afghanistan Setelah Tentara Asing Pergi
• Taliban Kuasai Spin Boldak Titik Perlintasan Utama Antara Afghanistan Dengan Pakistan
• UEA Akan Buka Kedutaan Besar Di Israel Pada Rabu 13 Juli
• Pasukan Afghanistan Klaim Tewaskan Kepala Intelijen Taliban
• Malaysia Tutup Sementara Pusat Vaksinasi Masal Setelah 200 Lebih Staf Terinfesi Virus Corona