Sepuluh Anggota Al-Qaidah Melarikan Diri Dari Penjara Yaman Di Hadramawt

HADRAMAWT, YAMAN (voa-islam.com) - Sepuluh anggota Al-Qaidah yang dipenjara telah melarikan diri dari penjara di provinsi Hadramawt, Yaman timur, kata pejabat keamanan, Jum'at (15/4/2022).

Para napi berpura-pura bertengkar di antara mereka sendiri Kamis malam di penjara di kota Seiyun, memaksa penjaga untuk turun tangan.

Tetapi ketika mereka melakukannya, para tahanan mengalahkan mereka, merampas senapan Kalashnikov mereka dan mengikat tangan mereka sebelum melarikan diri, kata petugas penjara. Mereka meminta untuk tidak disebutkan namanya karena mereka tidak berwenang untuk memberi pengarahan kepada media.

Penyelidikan awal menunjukkan bahwa para narapidana pasti telah mengoordinasikan gerakan mereka dengan penjaga penjara yang bekerja sama, serta jihadis lain dari luar, tambah mereka.

Al-Qaidah yang berbasis di Semenanjung Arab Yaman telah lama dianggap sebagai cabang jaringan global yang paling berbahaya, dan telah berusaha untuk melakukan serangan di daratan AS.

Daftar nama buronan telah disebarkan di media sosial untuk membantu perburuan, kata para pejabat. (Aby)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• AI Desak India Hentikan Penghancuran Rumah Muslim Yang Dituduh Terlibat Bentrok Dengan Umat Hindu
• Setidaknya 400 Warga Palestina Terluka Menyusul Penyerbuan Pasukan Israel Ke Kompleks Masjid Al-Aqsa
• Muslim Di India Jadi Sasaran Serangan Ekstrimis Hindu Selama Festival Ram Navami
• Saudi Berikan Bantuan Mendesak Senilai 10 Juta USD Untuk Para Pengungsi Ukraina
• 8 Liter Air Zamzam Dibagikan Kepada Pengungjung Masjidil Haram Selama Sepuluh Hari Pertama Ramadhan
• Satu Juta Makanan Berbuka Puasa Dibagikan Di Masjidil Haram Selama Sepertiga Pertama Ramadhan
• Astronom Saudi Sebut Umat Muslim Akan Jalani 2 Kali Bulan Suci Ramadhan Dalam Setahun Pada 2030
• Parlemen Pakistan Pilih Shehbaz Sharif Sebagai PM Baru Menggantikan Imran Khan Yang Digulingkan